Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Rahmat jiwandono
Senin, 11 Oktober 2021 | 16:29 WIB
Desa Wisata Kaki Langit Mangunan, Kapanewon Dlingo, Kabupaten Bantul ditetapkan masuk dalam 50 desa wisata terbaik yang ditetapkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). (SuaraJogja.id/HO-Humas Pemkab Bantul)

SuaraJogja.id - Desa Wisata Kaki Langit Mangunan, Kapanewon Dlingo, Kabupaten Bantul ditetapkan sebagai salah satu dari 50 desa wisata terbaik yang ditetapkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Ada tujuh syarat yang harus terpenuhi sehingga suatu desa bisa dinyatakan sebagai desa wisata.

"Tujuh kriterianya yakni sudah punya sertifikat CHSE, toilet, homestay, cinderamata, desa digital, konten kreatif, dan daya tarik. Kebetulan Desa Wisata Kaki Langit Mangunan masuk kriteria," papar Ketua Koperasi Natawana Mangunan, Purwo Harsono kepada SuaraJogja.id, Senin (11/10/2021).

Ipung, sapaan akrabnya, menyampaikan walau sudah ditetapkan jadi salah satu desa wisata terbaik, nanti masih akan diperlombakan lagi.

"Itu terus dilombakan lagi. Mungkin dari 50 desa wisata terbaik tersebut akan dikerucutkan jadi berapa lagi," terangnya.

Baca Juga: Rayakan HUT ke-40, Paguyuban Warkaban Bantul Gelar Wayang Kulit di TMII

Untuk produk kuliner, sambungnya, wisatawan dapat menemukan berbagai olahan-olahan tradisional. Antara lain gudeg manggar, thiwul, kicak, cemplon, sayur bobor, sayur jambu mete, sambel terong, sambal bawang, sambal jenggot, sayur oyok-oyok, botok, sayur lompong, bledak, mie lethek, gudangan, pecel, dan lainnya.

"Deretan kuliner inilah yang nantinya juga akan disajikan di Pasar Semi Kaki Langit," katanya.

Sebelumnya Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, salah satu yang menjadi kunci daripada kesuksesan desa wisata Kaki Langit adalah kemampuan dalam menggeliatkan perekonomian masyarakat setempat dengan membuka usaha jasa pariwisata dan ekonomi lainnya.

"Selain dari pada kemampuan untuk melibatkan masyarakat, juga ada 400 lebih usaha baru yang tumbuh sejak desa wisata ini berkegiatan, kalau dikali empat berarti ada 1.600 orang yang mendapatkan lapangan pekerjaan," katanya.

Kesuksesan Desa Wisata Kaki Langit Mangunan juga tidak lepas dari kebijakan kepemimpinan pemerintah daerah yang telah memberdayakan masyarakat dan memberikan perhatian khusus. Terutama peningkatan sarana akses jalan menuju kawasan wisata.

Baca Juga: Sri Sultan Soroti Cakupan Vaksinasi di Bantul, Dinkes Sebut Vaksinasi Masih Terus Dikebut

"Yang saya lihat adalah kepemimpinan, kepemimpinan dari Ngarso Dalem (Gubernur DIY) yang memberdayakan masyarakat, dan membangun jalan yang kelasnya ini mungkin bisa dibilang salah satu jalan yang terbaik," jelasnya.

Load More