SuaraJogja.id - Terdapat beberapa universitas di Kabupaten Bantul yang akan menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada Oktober ini. Universitas bisa melaksanakan PTM dengan catatan mahasiswanya sudah disuntik vaksin Covid-19 minimal dosis pertama, tak terkecuali mahasiswa dari luar wilayah DIY.
Untuk itu, mahasiswa dari luar daerah yang belum divaksin Covid-19 diimbau agar menjalani vaksinasi di fasilitas yang telah tersedia baik milik pemerintah atau swasta. Pasalnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul tidak menyediakan fasilitas khusus berupa sentra vaksinasi bagi mahasiswa asal setempat maupun luar daerah untuk mengakses layanan vaksin.
"Mahasiswa masuk ke dalam kategori masyarakat umum dan bisa mengakses layanan vaksinasi seperti halnya warga masyarakat lain," ujar Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Bantul, Abednego Dani Nugroho pada Kamis (14/10/2021).
Dengan demikian, mahasiswa bisa memperoleh vaksin Covid-19 di sentra yang sudah disediakan dan Puskedmas.
Abednego menyampaikan, hingga kini Pemkab Bantul telah menyediakan sebanyak dua sentra vaksinasi.
"Sentra vaksinasi ada di SMK Kesehatan Bantul dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul," terangnya.
Selain itu, layanan vaksinasi tersedia pula di 27 Puskesmas dan 15 rumah sakit atau klinik di wilayah itu. Jika sudah memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) pasti akan dilayani.
"Asal ada NIK, itu bisa dilayani. Sentra vaksin massal banyak juga yang melayani mahasiswa luar daerah," ucapnya.
Berdasarkan data Dinkes Bantul per 6 Oktober cakupan vaksinasi kepada masyarakat umum telah mencapai 330.140 atau sebanyak 75,76 persen untuk dosis pertama. Kemudian 145.135 atau 33,31 persen untuk dosis kedua dari sasaran sebanyak 435.754.
Baca Juga: Hari Pertama Swab Antigen Mahasiswa Unhas, Panitia Target Seribu Orang
Berita Terkait
- 
            
              Hari Pertama Swab Antigen Mahasiswa Unhas, Panitia Target Seribu Orang
 - 
            
              Info Jadwal dan Lokasi Vaksinasi di Malang, Ada Vaksin AstraZeneca Dosis 1 dan 2
 - 
            
              Kocak! Petugas Ajak Vaksin Malam-malam, Sebut Bisa Langsung Tambah Cakep
 - 
            
              Pastikan Kesehatan Guru dan Siswa, Disdik Sleman Rencanakan Sampling Tes Swab di Sekolah
 - 
            
              UPDATE Info Vaksin Surabaya 14 Oktober 2021 Siang Ini, Ada di 10 Tempat
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Sehari Dua Kali: Kecelakaan Maut di Rel KA Yogyakarta, KAI Fokus Pendampingan Korban
 - 
            
              Tabrakan Kereta Api vs Mobil dan Motor di Prambanan, 3 Orang Tewas
 - 
            
              Rahasia Saldo DANA Nambah Terus, Ini 3 Link Aktif DANA Kaget untuk Diklaim Sekarang
 - 
            
              Kasus Narkoba Onad: Psikolog UGM Tegaskan Keluarga Kunci Pencegahan, Bukan Hanya Hukum
 - 
            
              Makam Raja Imogiri: Saksi Bisu Pemakaman Megah Raja Solo, 500 Anak Tangga Jadi Ujian Terakhir