SuaraJogja.id - Pemkot Yogyakarta masih melakukan kajian untuk membuka seluruh destinasi wisata di Kota Jogja setelah pemerintah pusat menurunkan PPKM di DIY ke level 2. PPKM Level 2 di Jogja, berlaku hingga 1 November 2021.
"Kalau pembukaan wisata (semua) masih kami rapatkan dan dikaji dulu. Siang tadi sampai sore ini kami masih bahas," terang Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko dihubungi wartawan, Selasa (19/10/2021).
Wahyu tak menampik ketika PPKM di Jogja sudah turun ke level 2, aktivitas masyarakat lebih dilonggarkan. Termasuk juga pembukaan destinasi wisata.
"Ya memang seperti itu, tapi untuk teknis masih kami bahas lagi. Artinya saat dibuka tidak membahayakan masyarakat dengan adanya Covid-19 yang belum dipastikan hilang," katanya.
Baca Juga: Bos Pinjol Ilegal Jaringan Yogyakarta Diciduk Penyidik Polda Jabar di Jakarta
Meski belum membuka semua wisata, di Jogja hanya satu lokasi wisata yang sudah memenuhi syarat yaitu, Gembira Loka Zoo.
"Kalau sertifikat CHSE dan QR Barcode (pedulilindungi) di GL Zoo sudah lengkap. Namun yang lainnya masih kami upayakan segera dapat, terutama QR Barcode," katanya.
Sebelumnya, Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan bahwa PPKM di Kota Jogja sudah bisa turun ke level 2. Hal itu juga bisa segera membuka destinasi wisata yang vakum hampir 1 tahun lebih.
Beberapa obyek wisata juga sudah mendapat CHSE. Namun untuk QR Barcode untuk pemindai aplikasi pedulilindungi yang harus menunggu.
"Kami masih menunggu dulu QR Barcode. Kemarin destinasi-destinasi wisata di Jogja sudah mengajukan, tapi memang belum dapat," kata Heroe kepada wartawan, Jumat (15/10/2021).
Baca Juga: Saksikan!! Link Live Streaming PSG Pati Vs PSIM Yogyakarta, Sedang Berlangsung
Kasus baru Covid-19 di Kota Jogja menunjukkan angka yang signifikan menurun. Berdasar data corona.jogjakota.go.id, pada Selasa (19/10/2021), angka kasus baru tercatat 4 orang terkonfirmasi Covid-19.
Hingga kini terdapat 57 kasus aktif atau warga yang sedang menjalani pemulihan. Pemkot juga mencatat kasus kematian nihil dan sebanyak 10 orang dinyatakan sembuh.
Berita Terkait
-
PPKM Level 2, Pemkot Tangsel Izinkan Tempat Karaoke dan Spa Beroperasi, Ini Syaratnya
-
Balikpapan Masih PPKM Level 2, Kapasitas PTM Terbatas di Kota Minyak Masih 50 Persen
-
PPKM Tangsel Turun ke Level 2, Wali Kota Benyamin: Mulai Beranjak Normal Lagi
-
Anies: PPKM Level 2 Jakarta Jadi Tanggung Jawab Bersama se-Jabodetabek
-
Jakarta PPKM Level 2, Plaza Blok M Mulai Buka Tempat Permainan Anak
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
Pilihan
-
8 Pilihan Sepatu Gunung Hoka: Cengkeraman Lebih Kuat, Mendaki Aman dan Nyaman
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
Terkini
-
Kicking Off a New Horizon: BRI Mulai Perjalanan Transformasi Berkelanjutan
-
Tak hanya Takbirdha, Dua Orang Penganiaya Driver ShopeeFood di Sleman Juga jadi Tersangka
-
Ricuh Kurir ShopeeFood di Sleman hingga Rusak Mobil, Dua Orang Ditetapkan jadi Tersangka
-
Mengamankan Diri dari Desakan Massa, Penganiaya Driver ShopeeFood di Sleman jadi Tersangka
-
Dalang Penggantian Plat BMW Maut Sleman Terungkap: Kenal Dekat dengan Keluarga Tersangka?