SuaraJogja.id - Kepolisian Resort Kota (Polresta) Yogyakarta akan memproses hukum diversi kepada seorang pelaku berinisial YS (15) yang sebelumnya diduga ikut merusak bus klub Arema FC saat berada di Hotel New Saphir, Kota Jogja Rabu (20/10/2021) lalu.
Kasatreskrim Polresta Yogyakarta, AKP Andhyka Donny Hendrawan menuturkan bahwa kasus ini sudah diambil alih oleh jajarannya. Beberapa waktu lalu petugas telah melakukan pemeriksaan kepada YS, dimana pelaku didampingi oleh Lembaga Perlindungan Anak (LPA) dan Dinas Sosial setempat.
"Dan untuk pelaku yang lain masih kami kembangkan. Saat ini pemeriksaan masih belum selesai, masih kami lanjutkan lagi," kata Andhyka, dihubungi wartawan, Minggu (24/10/2021).
Ia mengatakan penempuhan proses hukum secara diversi, mengingat YS masih di bawah umur. Proses penanganan akan mengacu dengan Undang-undang Sistem Peradilan Anak (UU SPPA). Meski demikian pengusutan dan proses penyelidikan akan terus dilakukan oleh pihak kepolisian.
"Tetap ada mediasi karena terduga ini masih anak di bawah umur dan prosesnya juga mengacu pada hukum anak. Maka dari itu tetap kami lakukan mediasi dan nanti proses selanjutnya melibatkan dari Bapas untuk diversi," kata dia.
Disinggung motif pelaku melakukan perusakan, Andhyka belum membeberkan secara detail. Pihaknya masih menyelidiki kasus, termasuk mencari terduga pelaku lain yang saat itu bersama YS.
Dari informasi yang dihimpun wartawan, pihak Arema FC, telah menarik laporan kepolisian atas aksi pelemparan bus tersebut. Kedua belah pihak bersepakat damai dan enggan melanjutkan ke proses hukum. Namun begitu, Andhyka menyebut bahwa, proses hukum dan penyelidikan kasus serta pengembangan terhadap dugaan terduga pelaku lainnya masih bakal berlanjut.
"Kalau dari kedua belah pihak sudah ada pertemuan dan kesepakatan perdamaian, tapi tetap dari kami yang namanya proses hukum itu masih berlanjut terus dan laksanakan terus. Kedua belah pihak memang sepakat damai, namun laporan tetap kita proses juga karena masuk pidana ya," terang Andhyka.
Sebelumnya diberitakan, klub Arema FC bertolak ke Jogja untuk melanjutkan pertandingan Liga 1 2021/2022 yang berlangsung Sabtu (23/10/2021) di Stadion Maguwoharjo, Sleman.
Baca Juga: Oknum Suporter Rusak Bus Arema FC, Alex Tualeka: Coreng Nama Baik Persebaya
Namun, kedatangan tim berjuluk Singo Edan itu mendapat sambutan kurang mengenakkan dari orang yang berafiliasi dengan salah satu suporter di Hotel New Saphir, Kota Jogja pada Rabu (20/10/2021). Bus Arema FC diserang hingga menyebabkan kaca kendaraan pecah.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa Mendapatkan Pendampingan dari BRI untuk Pembekalan Bisnis dan Siap Ekspor
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi