SuaraJogja.id - Kerajaan Kutai merupakan kerajaan maritim pertama yang muncul di Indonesia. Kali ini kita akan membahas mengenai sejarah dan peninggalan Kerajaan Kutai. Yuk, simak berikut ini!
Kerajaan Kutai berdiri di daerah Muarakaman di tepi sungai Mahakam, Kalimantan Timur pada abad ke-5 Masehi.
Hal itu dibuktikan dengan ditemukannya 7 buah Yupa (prasasti tiang batu). Yupa ditulis dengan huruf pallawa dan Bahasa Sansekerta dan memiliki fungsi utama antara lain sebagai prasasti, tiang pengikat hewan untuk upacara korban keagamaan, dan lambang kebesaran raja.
Kerajaan Kutai didirikan oleh Aswawarman dan memiliki julukan Dewa Ansuman yang artinya Dewa Matahari. Namun, ada juga yang menyebutkan apabila pendiri Kerajaan Kutai yaitu Kudungga.
Letak geografis Kerajaan Kutai berada di jalur perdagangan antara Cina dan India. Sehingga perdagangan merupakan mata pencaharian masyarakat sekitar, selain itu mereka juga bekerja di bidang pertanian.
Karena kegiatan perdagangan di Kerajaan Kutai, hal tersebut menyebabkan pengaruh Hindu masuk ke Kutai.
Kehidupan Kerajaan Kutai sangat Makmur dan sejahtera. Hal tersebut dibuktikan dengan ditemukannya prasasti di Muara Kaman.
Saat itu Kerajaan Kutai dipimpin oleh Raja Mulawarman, anak dari Raja Aswawarman.
Raja Mulawarman memiliki sifat bijaksana dan perhatian terhadap hal yang bersifat religious. Raja Mulawarman juga memberikan hadiah emas, tanah, dan ternak secara adil kepada para Brahmana. Karena perbuatannya, rakyatnya sangat menghormati Raja Mulawarman.
Baca Juga: 8 Kerajaan Hindu Budha di Indonesia, dari Kutai hingga Majapahit
Bukti kebesaran Raja Mulawarman tertulis dalam tulisan yang ada di tugu prasasti.
Kerajaan tertua di Indonesia ini runtuh di masa pemerintahan Maharja Dharma Setia karena tewas dalam peperangan di tangan Raja Kutai Kertanegara ke-13, Aji Pangeran Anum Panji Mendapa. Perlu kita ketahui bahwa Kutai Martadipura berbeda dengan Kerajaan Kutai Kertanegara.
Kita masih bisa melihat peninggalan sejarah Kerajaan Kutai di Museum Mulawarman, Kota Tenggarong, Kutai Kertanegara. Berikut peninggalan Kerajaan Kutai.
Ketopong Sultan merupakan mahkota raja Kerajaan Kutai yang terbuat dari emas dengan berat 1,98kg. Mahkota tersebut ditemukan sekitar tahun 1890 di daerah Muara Kaman, Kutai Kartanegara. Saat ini mahkota tersebut tersimpan di Museum Nasional Jakarta.
2. Kalung Uncal Kerajaan Kutai
Tag
- # peninggalan Kerajaan Kutai
- # Kerajaan Kutai
- # kerajaan maritim
- # Kerajaan Kutai berdiri
- # Aswawarman
- # prasasti tiang batu
- # kalimantan timur
- # Raja Aswawarman
- # Raja Mulawarman
- # Kalung Ciwa
- # Ketopong Sultan Kutai
- # Kalung Uncal
- # Pedang Sultan Kutai
- # Kura-kura Emas
- # Prasasti Kerajaan Kutai
- # Prasasti Yupa
- # Keris Bukit
Berita Terkait
-
Dua Wilayah di Kaltim Diharapkan Segera Masuk Zona Hijau
-
Program Makmur Pupuk Kaltim Dorong Produktivitas Pertanian Hingga 145 Persen
-
Tim Sepak Bola Putra Jawa Timur Bawa Pulang Perunggu, Yunus: Alhamdulillah, Saya Puas
-
Gagal ke Final, Kaltim Fokus Hadapi Jatim Pada Perebutan Medali Perunggu PON Papua
-
Dipermalukan Papua 5-1, Pelatih Kaltim: Mental Pemain Drop Gara-gara Penalti
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Liburan Akhir Tahun di Jogja? Ini 5 Surga Mie Ayam yang Wajib Masuk Daftar Kulineranmu!
-
Jelang Libur Nataru, Pemkab Sleman Pastikan Stok dan Harga Pangan Masih Terkendali
-
Waduh! Ratusan Kilometer Jalan di Sleman Masih Rusak Ringan hingga Berat
-
Dishub Sleman Sikat Jip Wisata Merapi: 21 Armada Dilarang Angkut Turis Sebelum Diperbaiki
-
Datang ke RS Langsung Terjamin: Pekerja Kini Tak Perlu Khawatir Jika Alami Kecelakaan Kerja