3. Bidang Transmigrasi
Adanya transmigrasi tanag-tanah di luar Jawa yang belum diolah menjadi perkebunan, akan diolah agar menambah penghasilan. Selain itu juga bisa mengurangi kepadatan pulau jawa saat itu.
Migrasi dari Jawa ke Sumatera Utara karena adanya permintaan besar tenaga kerja perkebunan, terutama di Deli. Sedangkan dari Jawa ke Lampung untuk menetap, bukan bekerja.
Meski banyak berdampak positif bagi Indonesia, namun penerapan politik etis terdapat sejumlah penyimpangan. Diantaranya:
1. Pendidikan
Pembanguan sekolah dilakukan, namun tujuannya untuk mendapatkan tenaga administrasi yang cakap dan ramah. Terjadi diskriminasi pendidikan antara anak pegawai negeri dengan orang tidak mampu.
2. Irigasi
Meski ada perbaikan irigasi, namun pengairan hanya digunakan untuk tanah-tanah subur di perkebunan milik swasta Belanda. Sedangkan milik rakyat tidak dialiri.
3. Transmigrasi
Transmigrasi dilakukan hanya ke daerah yang dikembangkan perkebunan milik Belanda. Sebab ada permintaan besar tenaga kerja di daerah Sumatra.
Nah itu tadi pengertian politik etis beserta penjelasan mengenai tujuan, dampak dan tokoh-tokoh yang berperan di dalamnya. Selama digunakan untuk belajar sejarah ya.
Kontributor : Muhammad Aris Munandar
Baca Juga: Loyalis Anas Urbaningrum Bentuk PKN, Demokrat Pede Tak Bakal Digembosi
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa Mendapatkan Pendampingan dari BRI untuk Pembekalan Bisnis dan Siap Ekspor
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi