Guna mengatasi kondisi tersebut BPBD Sleman bersama dengan pengelola air bersih yang berada di Kaliurang Barat hingga Boyong selalu menyiapkan stok untuk pipa. Sehingga jika terjadi kerusakan bisa diperbaiki dengan cepat.
"Kemarin juga ada dampak langsung diperbaiki, langsung mengalir lagi," imbuhnya.
Makwan meminta masyarakat khususnya yang berada di sekitar sungai untuk tidak perlu khawatir secara berlebihan terkait aliran lahar hujan Merapi. Sebab sementara ini aliran material itu masih akan terlebih dulu mengisi lubang-lubang galian pasir di sungai.
Selain itu palung yang ada pun terbilang cukup dalam, sehingga kemungkinan kecil untuk bisa meluap ke pemukiman warga. Ditambah lagi dam-dam yang ada juga belum terisi.
Baca Juga: Banyuwangi Terdampak La Nina, Warga Diimbau Waspada Bencana Alam
"Jutsru yang paling kita paling kita Ingatkan adalah temen-temen yang melakukan aktivitas penambangan di sungai. Itu harus waspada betul setiap ada hujan di atas menyelamatkan diri dulu," imbaunya.
Ditambahkan Makwan, dalam rangka kesiapsiagaan antisipasi bencana BPBD Sleman juga sudah menyiapkan early warning system (EWS) yang berkaitan untuk Merapi maupun untuk banjir lahar.
"Kalau untuk banjir lahar EWS kita adalah pertama sensor curah hujan, kita pastikan kalau ada hujan di puncak kita akan sampaikan kepada pengelola wisata dan masyarakat. Ada 16 titik EWS yang disiapkan untuk antisipasi," tandasnya.
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa menyatakan sudah melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan langkah antisipasi. Terlebih terkait dengan dampak cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Bumi Sembada akibat dari peningkatan curah hujan.
“Terkait penanggulangan bencana di destinasi wisata, Pemkab Sleman telah menyampaikan surat edaran setiap destinasi wisata dengan adanya dampak bencana hidrometeorologi untuk melakukan kesiapsiagaan dan edukasi pada penggiat wisata untuk mempersiapkan diri jika ada bencana datang,” ujar Danang.
Baca Juga: Waspada Banjir dan Longsor Lebak! BPBD Wanti-wanti Warga Siap Siaga
Berita Terkait
-
Tradisi Sadranan di Boyolali: Jaga Kerukunan Jelang Ramadan
-
Potensi Cuaca Ekstrem di Indonesia Akibat Kombinasi Fenomena Alam
-
Pelaku Penusukan Sandy Permana Bukan Tetangga yang Ramah Menurut Warga
-
Sandy Permana Ditusuk, Warga Ungkap Kebiasaan Korban Sebelum Kejadian
-
Tanpa Kejanggalan, Keseharian Sandy Permana Sebelum Tewas Ditusuk Diungkap Orang Dekat
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Saham BJBR Anjlok, Aksi Jual Marak Usai Dirut dan Corsec Terjerat Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
Terkini
-
Pelaku Pembakaran Gerbong di Stasiun Yogyakarta Jadi Tersangka, KAI Alami Kerugian Rp 6,9 Miliar
-
Cakupan Kepemilikan Dokumen Kependudukan Bantul Capai Target Nasional
-
Pertama di Indonesia, Wamenkop Resmikan Koperasi Merah Putih Gapoktan Sidomulyo di Sleman
-
Ekonom UGM Soroti Isu Sri Mulyani Mundur, IHSG Bakal Memerah dan Sentimen Pasar Negatif
-
Nekat, Perempuan Asal Gunungkidul Ajak Suami Curi Motor dan Uang di Bekas Tempat Kerjanya