SuaraJogja.id - Jumlah kasus konfirmasi Covid-19 di DIY pada Rabu (3/11/2021) bertambah 89 orang, sehingga sejauh ini total kasus positif Covid-19 di DIY tercatat ada 155.980 kasus.
"Berdasarkan wilayah domisili, 89 pasien positif itu paling banyak berasal dari Kabupaten Sleman 37 kasus, disusul Kabupaten Bantul mencapai 35 kasus, Kabupaten Gunung Kidul 7 kasus, Kota Yogyakarta 5 kasus, dan Kabupaten Kulon Progo 5 kasus," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih di Yogyakarta, Rabu.
Jika mengacu riwayat kasusnya, kata dia, terdiri atas 82 pasien hasil penelusuran kontak kasus positif, dan 7 hasil periksa mandiri.
Selain pasien positif, Berty juga mencatat 28 tambahan pasien sembuh, sehingga total jumlah kasus sembuh COVID-19 di DIY menjadi 150.286 orang.
Jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, 28 pasien sembuh itu terdiri atas dua orang asal Kota Yogyakarta, delapan orang asal Kabupaten Bantul, dua orang asal Gunung Kidul, tiga orang asal Kulon Progo, serta 13 orang asal Kabupaten Sleman.
Selain itu, Berty juga mencatat tambahan jumlah kasus meninggal satu orang, sehingga total kasus meninggal di DIY menjadi 5.250 orang.
Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, total suspek kumulatif COVID-19 di DIY hingga Rabu tercatat 87.525 orang, sedangkan jumlah sampel yang diperiksa bertambah 6.563 sampel, sehingga total menjadi 1.153.236 sampel.
Total tempat tidur khusus isolasi kritikal di DIY yang tersedia 168 unit, saat ini terpakai 16 unit atau angka keterisian tempat tidur (BOR) 9,52 persen, sedangkan tempat tidur nonkritikal yang tersedia 1.043 telah terpakai 102 unit atau angka BOR 7,27 persen. (ANTARA)
Baca Juga: Lagi, Rusia Pecahkan Rekor Kematian Harian COVID-19
Berita Terkait
-
Lagi, Rusia Pecahkan Rekor Kematian Harian COVID-19
-
Antisipasi Gelombang Ketiga Covid-19, Pemkab Lebak Genjot Vaksinasi
-
Sempat Tinggal 1, Kini 5 Kalurahan di Sleman Masuk Zona Merah Covid-19
-
Berita Terpopuler Suara Bali, Desa Nol Covid-19 di Tabanan Sampai Jerinx Jadi Duta BNN
-
Antisipasi Penyebaran Covid-19 di Akhir Tahun, Pemkot Yogyakarta Lakukan Hal Ini
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
'Jangan Main-main dengan Hukum!' Sultan HB X Geram Korupsi Seret Dua Mantan Pejabat di Sleman
-
Rektor UII Pasang Badan: Jamin Penangguhan Penahanan Aktivis Paul yang Ditangkap di Yogyakarta
-
Sisi Gelap Kota Pelajar: Imigrasi Jogja Bongkar Akal-akalan Bule, Investor Bodong Menjamur
-
Jejak Licik Investor Fiktif Yordania di Jogja Terbongkar, Berakhir di Meja Hijau
-
Waspada! BPBD Sleman Ingatkan Bahaya Cuaca Ekstrem di Oktober, Joglo Bisa Terangkat Angin