SuaraJogja.id - Seorang warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Wonosari meninggal dunia, Minggu (14/11/2021) malam. Narapidana yang meninggal tersebut adalah tahanan dalam kasus penggelapan. Yang bersangkutan meninggal usai mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari.
Kepala Lapas Kelas IIB Wonosari, Warjiyanto ketika dikonfirmasi membenarkan perihal meninggalnya salah satu warga binaan di Lapas Kelas IIB Wonosari. Warga binaan tersebut adalah Sigit Purwanto, tahanan kasus penggelapan di Kajar Bejiharjo Karangmojo.
"Iya benar, meninggal semalam,"ujar Warjiyanto, Senin (15/11/2021).
Warjiyanto mengatakan, Minggu (14/11/2021) sore sekitar pukul 17.15 WIB, yang bersangkutan mengeluhkan sakit perut. Saat itu juga, Komandan Jaga langsung menelfon perawat Lapas Wonosari;
Baca Juga: Terlindas Truk di Gunungkidul, Satu Keluarga Tak Bisa Jalan dan Tak Ada Penghasilan
Beberapa saat kemudian, perawat datang untuk. Perawat datang menangani WBP bersangkutan pada 17.30 WIB dengan prosedur yang telah ditentukan sebelumnya.
Setelah melakukan pemeriksaan, perawat tersebut lantas merujuk Sigit ke RSUD Wonosari. Sigit dirujuk ke RSUD Wonosari pada pukul 17.45 WIB. Namun setelah mendapat perawatan, Sigit dinyatakan meninggal dunia.
"Jasadnya kami serahkan ke keluarga untuk dimakamkan,"papar dia.
Berdasarkan ketetangan dari dokter di rumah sakit, Sigit meninggal dunia terindikasi karena serangan jantung. Dimungkinkan yang bersangkutan sudah sakit beberapa saat namun tidak dirasakan.
Selama di Rutan menjalani hukumannya, Sigit selalu berperilaku baik dengan warga binaan lainnya ataupun dengan petugas. Hampir setiap sore dirinya olahraga boli bersama dengan petugas dan napi lain.
Baca Juga: Ganjil-Genap Dievaluasi, Ini Aturan Baru Berwisata ke Gunungkidul
"Dia kan pemain voli, sering main voli bareng saya. Tapi untuk kemarin dia hanya di kamar dan sore itu mengeluh sakit perut," imbuh dia.
Sigit sendiri divonis hukuman 2 perkara yang pertama 11 bulan penjara dan yang kedua 1 tahun penjara. Ia masuk ke Rutan Kelas IIB Wonosari pada bulan Maret lalu. Setelah dilakukan penanganan di rumah sakit jenazah kemudian diserahkan ke pihak keluarga, rencananya akan dikebumikan sekitar pukul 10.00 WIB hari ini.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
- 9 Rekomendasi HP Murah Rp 1,5 Jutaan di Juni 2025, Duet RAM 8 GB dan Memori 256 GB
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan RAM 8 GB, Terbaik Juni 2025
-
Persaingan Sengit Udinese vs Bologna Rekrut Jay Idzes: Bianconeri Siapkan Rp469 M
-
Penyerang Naturalisasi Timnas Indonesia Akhirnya ke Liga 1! Siap Bantu Tim Bersaing
-
Juara Liga Champions Minat Rekrut Pemain Keturunan Indonesia Berbandrol Rp243 M
-
4 Rekomendasi HP Murah Xiaomi dengan Layar AMOLED, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
Mbah Tupon Jadi Korban Mafia Tanah: JPW Desak Polda DIY Umumkan Tersangka
-
Motif Penumpang Begal Driver Ojol di Kalasan, Terlilit Utang Pinjol
-
Kiprah Sultan HB II di Jogja, Seminar Nasional Bakal Ungkap Perlawanan dan Pemikirannya
-
Ciamiknya Pakaian Bekas Disulap Jadi Berkelas di Ibis Styles Yogyakarta
-
Masa Depan Transportasi Pelajar Bantul: 3 Bus Sekolah Baru Segera Hadir, Apa Dampaknya?