Program Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM menuai pro dan kontra, khususnya di kalangan wiraswasta atau pekerja harian lainnya. Tak sedikit dari mereka tak sepakat, lantaran penetapan PPKM bisa membuat mereka kehilangan sumber penghasilan.
Di sisi lain, banyak pula warga yang mengaku sepakat akan penerapan PPKM. Sebab, kebijakan yang tepat dipercaya bisa ikut menumpas virus Corona, sehingga kehidupan masyarakat dapat kembali seperti sedia kala.
Bagi Leo sendiri, kebijakan Pemerintahan Jokowi itu bagaikan makan buah simalakama, alias serba salah. Mau mendahulukan ekonomi, atau mengutamakan kesehatan? Keduanya sama-sama penting dan berat untuk ditinggalkan.
Sejak pertama dibuka, usaha milik Leo sudah mengalami dinamika. Ia mengungkapkan, warung sempat ramai awal-awal dibuka. Sayangnya, kondisinya kian memprihatinkan ketika kebijakan pengetatan mulai diberlakukan. Terlebih setelah lahirnya program PPKM dan segudang peraturan bawaannya.
"Hari-hari sebelum PPKM ada peningkatan penjualan terus. Hari pertama PPKM sepi. Jalanan pun sepi banget. Nggak nyangka, karena sebelumnya ramai banget," terang Leo memberi gambaran.
Sembari tertawa pasrah, Leo menceritakan salah satu kejadian memilukan di tengah PPKM. Katanya, kala itu, ia pernah dalam sehari tak kedatangan satu pun pengunjung. Warung sederhana miliknya lengang dari pagi hingga malam.
Sampai-sampai, ia mengaku bingung dan bertanya-tanya, “ke mana orang-orang? Kenapa nggak ada satupun pembeli yang datang?”
Memang benar, hari itu, Warung Sate Ponorogo Pak Singo yang digawangi Leo tidak kedatangan pembeli sama sekali. Kendati hanya sekali terjadi, tetap saja apa yang terjadi hari itu mengganjal di hati.
"Pernah ini buka dari pagi sampai malam, seharian itu nggak ada yang beli sama sekali. Jadi mikir, nih orang-orang pada ke mana gitu. Kadang juga cuma laku 1 atau 2 porsi aja setiap harinya," kata Leo.
Baca Juga: Kocak! Bucin Parah, Driver Ojol Ini Bongkar Genteng Rumah dan Dijual untuk Pacaran
Setelah berminggu-minggu, atau bahkan berbulan-bulan diselimuti ketatnya PPKM, angin segar mulai dirasakan beberapa pelaku UMKM. Pelonggaran kebijakan bak memberikan ruang bernapas bagi para pelaku usaha, tak terkecuali Leo.
Secercah harapan di tengah keterpurukan, begitulah kondisi Leo setelah tersiar kabar peraturan PPKM dilonggarkan. Dengan adanya pelonggaran dari pemerintah, ia berdoa agar ke depan, geliat ekonomi bisa tumbuh kembali, dan warung miliknya akan ramai lagi.
Layanan Platform Digital Kian Berinovasi, Haruskah Optimis?
Berbulan-bulan merintis usaha Sate Ponorogo Pak Singo, Leo mengaku perjuangannya tak bisa dibilang mudah. Kendati lelah membangun usaha seorang diri dan menghadapi badai pandemi, ia tak gampang begitu saja menyerah.
Sebagai anak muda yang melek teknologi, Leo enggan melewatkan berbagai kesempatan di depan mata. Berbekal pengetahuan yang dimiliki, ia memanfaatkan teknologi untuk memperluas pemasaran. Ia merancang media sosial sebagai ruang melebarkan sayap usaha, sembari merambah ke layanan platform digital.
Lihai mengoperasikan smartphone, Leo memutuskan untuk menjadi mitra layanan platform digital. Ia menjadi merchant di GoFood,layanan aplikasi Gojek yang menyediakan fitur pesan antar makanan secara online 24 jam.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Moto G96 5G Resmi Rilis, HP 5G Murah Motorola Ini Bawa Layar Curved
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Misteri Panggilan Telepon Terakhir Diplomat Arya Daru Pangayunan yang Tewas Dilakban
- 7 HP Infinix Rp1 Jutaan Terbaik Juli 2025, Ada yang Kameranya 108 MP
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 9 Juli: Ada Pemain OVR Tinggi dan Gems
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP RAM 12 GB Memori 512 GB di Bawah Rp 5 Juta, Terbaik Juli 2025
-
Mentan Amran Geram Temukan Pupuk Palsu: Petani Bisa Langsung Bangkrut!
-
Realisasi KUR Tembus Rp131 Triliun, Kredit Macet Capai 2,38 Persen
-
Pasar Modal Bergairah, IHSG dan Nilai Transaksi Melonjak Sepanjang Pekan Ini
-
Kevin Diks Berada di Situasi Tak Enak, CEO Gladbach Kasih Peringatan
Terkini
-
Jebakan Maut di Flyover, Pengendara Motor Jadi Korban Senar Layangan! Polisi: Ini Ancaman Berbahaya
-
Gula Diabetasol, Gula Rendah Kalori
-
Angka Kecelakaan di Jogja Turun, Polisi Bongkar 'Dosa' Utama Pengendara yang Bikin Celaka
-
Tangguh di Tengah Dinamika Global, BRI Pimpin Daftar Teratas Bank di Indonesia versi The Banker
-
Viral! Pengemudi Nekat Geser Water Barrier di Yogyakarta, Polisi Cari Pengemudi Mobil Putih Pelat B