Mengenai Fungsi Otot Polos yang Bekerja Tanpa Kita Sadari

SuaraJogja.id - Otot adalah salah satu jaringan tubuh yang sangat penting. Otot senditi dibagi menjadi tiga bagian, yuk kita bahas salah satunya yaitu fungsi otot polos. 

Otot ada di hampir seluruh tubuh tubuh dan menopang setiap kegiatan kita. Tubuh kita sedikitnya ada 600 otot yang dibagi dalam tiga bagian, yakni otot polos, otot rangka dan otot jantung.

Dari ketiga bagian otot tersebut, hanya otot rangka saja yang bisa kita kendalikan secara sadar. Sementara otot polos dan otot jantung, bergerak dan berfungsi dengan otomatis tanpa kita sadari.

Nah, pembahasan kita kali ini akan mengluas seputar fungsi otot polos.

Baca Juga: 5 Cara Membentuk Otot untuk Kamu yang Ingin Tampil Lebih Bugar

Apa itu otot polos?

Meski bisa berfungsi dengan otomatis tanpa kita sadari, otot polos memiliki perana yang penting dalam tubuh kita. Laman anlene.com menulis, otot polos menyebar di dalam tubuh kita dan berada di sejumlah organ, diantaranya dinding rahim perempuan dan di mata.

Otot polos pada dinding rahim akan memudahkan seorang perempuan ketika melahirkan. Sementara otot polos pada mata berguna untuk mengubah ukuran iris dan bentuk lensa, seperti ketika mata kita terkena sinar atau cahaya yang berlebihan.

Otot polos juga ada pada kulit manusia. Menurut laman hellosehat.com, otot inilah yang membuat bulu kuduk kita serasa merinding ketika menghadapi cuaca dingin atau rasa takut atau bisa juga ketika kulit kita disentuh secara perlahan.

Fungsi otot polos

Baca Juga: Strategi Tingkatkan Kualitas Diri, Latih Otot Emosional dan Spiritual Kamu!

Sebagaimana organ tubuh lainnya, otot polos juga memiliki fungsi pada tubuh kita. Karena letaknya berada di berbagai bagian dalam tubuh manusia, maka fungsinya pun berbeda-beda, tergantung dimana ia berada. Namin secara garis besar, otot polos berfungsi membantu jalannya sistem organ tubuh manusia.

Berikut sejumlah fungsi dari otot polos menurut dimana tempat ia berada.

1. Mengerakkan makanan yang suda kita makan di dalam saluran pencernaan.
2. Sebagai pengendali aliran dan tekanan darah pada sistem kardiovaskular.
3. Berfungsi sebagai pengatur aliran urine dalam ginjal dan organ reproduksi.
4. Mengatur bronkleus pada sistem pernapasan
5. Sebagai pengatur kontraksi rahim dan penggerak aliran sperma dalam sistem reproduksi.

Sebenarnya fungsi otot polos sama dengan otot lainnya, yakni sebagai alat penggerak tubuh. Hanya bedanya otot polos bergerak dengan sendirinya tanpa kita sadari atau tanpa harus kita kendalikan.

Cara menjaga kesehatan dan fungsi otot polos

Karena memiliki peran yang penting pada tubuh kita, otot polos juga harus dijaga kondisinya, agar tetap berfungsi prima di dalam tubuh kita. Sebuah riset yang menyatakan, ririko kematian seseorang kan jauh lebih kecil jika memiliki massa otot yang lebih kuat.

Selain itu, risiko diabetes pada seseorang yeng memiliki otot yang sehat juga lebih kecil. Ini terbukti pada orang yang berbadan gemuk memiliki risiko diabetes yang tinggi, karena jumlah massa otot di dalam tubuhnya lebih sedikit dibanding jumlah lemak.

Untuk menjaga ksehatan otot polos, sebenarnya caranya tak jauh berbeda dengan cara menjaga kesehatan otot lainnya pada tubuh. Diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Aktif bergerak

Sejumlah riset menyebutkan, seseorang yang malas bergerak massa ototnya akan lebih kecil dibanding dengan orang yang aktif bergerak. Penurunan massa otot ini dapat memicu atrofi otot seiring bertambahnya usia. karena itu seseorang dianjurkan untuk banyak bergerak.

2. Mengonsumsi makanan antiradang

Secara umum, peradangan pada tubuh manusia adalah hal yang normal. Peradangan biasanya disebabkan oleh olahraga yang berat atau aktivitas yang berlebihan. Meski normal, peradangan juga berpotensi merusak jaringan otot. karena itu kita dianjurkan untuk mengonsumsi makanan antiradang seperti minyak zaitun, sayuran hijau dan kacang-kacangan.

3. Melakukan olah raga angkat beban

Tujuan melakukan olah raga angkat beban adalah untuk menjaga massa otot dalam tubuh. Dan olah raha jenis ini dianjurkan dilakukan mulai usia produktif, sekita usia 20-30an. Sebab pada usia 40an, massa otot akan berkurang secara alami. Dengan bergerak aktif dan berlatih angkat beban, maka pengurangan massa otot dapat dicegah.

4. Mengonsumsi protein

Protein adalah asam amino yang dapat berfungsi memperbaiki jaringan otot. Namun asupannya jangan sampai berlebihan. Setiap orang setidaknya memerlukan 0,8 gram protein untuk setiap kilogram berat badannya dalam sehari. Makin tingginusia seseorang, maka kebutuhan proteinnya semakin tinggi. Kita dapat memenuhi kebutuhan protein harian dengan mengonsumsi makanan seperti telur, daging unggas, susu dan daging rendah lemak.

Demikian tadi ulasan mengenai fungsi otot polos pada tubuh kita. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita semua.

Kontributor : Rio Rizalino