SuaraJogja.id - Tarif retribusi wisata pantai di Kabupaten Bantul akan menjadi Rp15.000 per orang. Saat ini harga tiket retribusi wisata pantai Rp10.000, artinya ada kenaikan sebesar Rp5.000.
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul Kwintarto Heru Prabowo mengatakan bahwa rencana menaikkan tarif retribusi wisata pantai sedang akan dibahas. Pihaknya butuh sebuah kajian terkait perkembangan sejak pandemi.
"Masih dalam pembahasan sehingga belum menjadi sebuah keputusan," tutur dia pada Kamis (2/12/2021).
Jika kenaikan tarif retribusi wisata pantai terealisasi, maka akan dihitung juga seberapa besar pelayanan yang sudah diberikan karena retribusi aspeknya jasa pelayanan langsung.
"Sehingga ada berapa aset yang ada di sana dan operasional seperti apa akan kami perhitungkan," katanya.
Secara hitungan kasar, lanjutnya, yang sudah dicatat memungkinan untuk naik. Namun, untuk bisa menentukan kenaikannya harus ada peraturan bupati (perbup).
"Perbup ini kan harus disetujui oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X sehingga ada proses yang dilalui," terangnya.
Kwintarto akan membuat semacam kajian terkait hal ini, lalu apakah retribusi wisata pantai akan naik atau tidak diserahkan kepada Bupati Bantul Abdul Halim Muslih.
"Keputusan (kenaikan retribusi wisata pantai) ada di tangan bupati," kata dia.
Baca Juga: Pantai Pasir Putih Situbondo, Memiliki Pesona Keindahan Bawah Laut yang Mengagumkan
Dijelaskannya nilai kenaikan tarif retribusi berdasarkan atraksi wisata, pemeliharaan aset, setelah itu dihitung nanti dibagi dengan jumlah wisatawan hasilnya margin kelaziman retribusi.
"Aset yang ada di sana nilainya puluhan miliar. Aset tidak harus bangunan gedung tapi jalanan cor blok yang diberikan untuk wisatawan bisa sampai ke pinggir pantai. Tapi ketika itu rusak kan harus ada perbaikan," katanya.
Anggaran untuk jasa pelayanan bisa membengkak ditambah penerapan protokol kesehatan di objek wisata. Sebelum terjadi pandemi wisatawan hanya perlu bayar retribusi dengan sobek karcis.
"Sekarang harus cek suhu tubuh bahkan diminta ada aplikasi PeduliLindungi," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Komisi B DPRD Bantul Wildan Nafis menuturkan, terakhir kali ada kenaikan harga retribusi wisata pantai yakni pada 2017. Rencananya tahun depan harga retribusi wisata pantai dibanderol Rp15.000 per orang.
"Ini akan kami naikkan menjadi Rp15.000 per orangnya," katanya.
Rencana ini bukan tanpa dasar karena Gunungkidul sudah menaikkan tarif retribusi wisata pantai.
"Dengan harga retribusi yang sekarang termasuk murah kan itu kalau dibanding Gunungkidul. Di sana sudah lama naiknya," ujarnya.
Berita Terkait
-
Pantai Pasir Putih Situbondo, Memiliki Pesona Keindahan Bawah Laut yang Mengagumkan
-
Dianggap Terlalu Murah, Tarif Retribusi Wisata di Bantul Akan Naik
-
Omzet Pedagang Turun selama Pandemi, Wali Kota Banjar Kaji Relaksasi Retribusi Pasar
-
Destinasi Pantai Baru di Balikpapan, Ramai Pengunjung Tapi Kurang Listrik dan Akses Sulit
-
Omzet Turun selama Pandemi, Paguyuban Pedagang Pasar Banjar Minta Relaksasi Retribusi
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
Terkini
-
Mahasiswa Sleman Kehilangan iPhone 15, Polisi Ringkus Pelaku di Rumah Orang Tua
-
Buruan Klaim, 3 Link Saldo DANA Kaget Hari Ini Khusus Buat Kamu
-
Libur Panjang Bikin Tol Regional Nusantara Makin Padat! Ada Kenaikan Hingga 29 Persen di Ruas Ini
-
Lakalantas Maut di Lendah: Nenek 70 Tahun Meregang Nyawa, Pengendara Motor Luka Parah
-
Heboh Ulat di MBG Siswa, Pemkab Bantul Akui Tak Bisa Sanksi Langsung Penyedia Makanan