SuaraJogja.id - Sel darah memiliki peran penting yangtersusun dari 4 komponen di antaranya plasma darah, sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit. Komponen tersebut memiliki fungsi masing-masing, termasuk fungsi leukosit di dalam tubuh.
Kali ini akan dibahas tentang fungsi dari sel darah putih atau leukosit dan jumlah normal leukosit dalam darah putih. Simak informasi berikut ini.
Sel darah putih (leukosit) merupakan salah satu komponen penyusun darah terdapat beberapa macam sel darah putih diantaranya basofil, eosinofil, neutrofil, limfosit, dan monosit. Fungsi leukosit yang utama adalah melawan mikroorganisme yang menyebabkan infeksi. Ini menjadikan sel darah putih penting untuk menjaga sistem imunitas atau kekebalan tubuh manusia. Kadar darah putih normal untuk orang dewasa di kisaran 4500-10000 sel/mm3.
Granulosit dan monosit melindungi dari mikroorganisme dengan memakan (fagosit) bakteri hidup yang ada dalam peredaran darah. Sebagai hasil kerja fagositik yang berhasil, peradangan akan berhenti dan terbentuklah nanah. Nanah berisi bakteri yang terbunuh, kemudian disingkirkan oleh granulosit.
Agar dapat berfungsi dengan baik, jumlah sel darah putih harus normal. Sebab ketika sel darah putih kurang, tubuh akan rentan terserang virus. Batas minimal kadar sel darah putih orang dewasa sekitar 4000 sel/mm keadaan ini disebut leukopenia. Apabila sel darah lebih dari 11000 sel/mm keadaan ini disebut leukositosis. Bila sel darah putih tidak normal biasanya disebabkan oleh infeksi, kelainan bawaan, gangguan autoimun, gangguan darah atau sumsum tulang, kerusakan limpa, kanker, efek obat, dan kekurangan gizi.
Agar sel darah putih normal, ada beberapa cara yang bisa dilakukan diantaranya.
1. Menerapkan pola makan sehat.
2. Mencuci tangan
3. Memakai masker
4. Cukup istirahat dan kontrol stres
5. Hindari kontak dengan orang yang sedang sakit.
6. Lakukan vaksinasi.
Kondisi kekurangan atau kelebihan sel darah putih tidak boleh dianggap remeh. Jika mengalami gangguan fungsi sel darah putih seperti demam, menggigil, lemas, diare kronis, dan penurunan berat badan secara signifikan. Sebaiknya lakukan pemeriksaan lebih lanjut agar mendapat penanganan yang tepat.
Demikian informasi mengenai fungsi leukosit dan kadar darah putih. Lakukan pencegah dini untuk meminimalisir resiko terserang penyakit dikemudian hari.
Baca Juga: Fungsi Rangka Manusia: untuk Berdiri hingga Produksi Sel Darah
Kontributor : Cahya Hanifah
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Ramai Klaim Penerus Tahta, Adik Paku Buwono XIII Ungkap Syarat jadi Raja Keraton Surakarta
-
Kenangan Masa Muda yang Tak Terlupakan: Adik PB XIII Ungkap Kebiasaan Unik Sang Raja
-
Masyarakat Antusias, Adik Paku Buwono XIII Sampaikan Terima Kasih Mendalam: Penghormatan Terakhir Sang Raja
-
Proyek PSEL DIY Dikritik, Akademisi Ingatkan Jangan Jadikan Proyek untuk Pelarian Darurat Sampah
-
Dompet Digitalmu Bisa Lebih Tebal: Trik Jitu Dapat Saldo DANA Kaget Setiap Hari