SuaraJogja.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) melakukan swab acak terhadap 2.078 siswa sekolah di 17 sekolah. Dari jumlah itu, sebanyak 27 siswa terkonfirmasi positif Covid-19.
Wakil Wali Kota Jogja Heroe Poerwadi menyampaikan, sebelumnya jumlah siswa yang terpapar virus corona ada 26 orang. Dengan demikian, ada penambahan satu siswa positif Covid-19.
"Siswa-siswa yang positif Covid-19 itu berasal dari sekolah yang berbeda mulai dari tingkat SD, SMP, dan SMA," jelasnya kepada wartawan, Minggu (5/12/2021).
Heroe mengaku masih menelusuri asal-muasal penularan Covid-19 di lingkungan sekolah ini. Pasalnya, setelah dilakukan tes swab di satu kelas hasilnya menunjukkan bahwa mereka negatif Covid-19.
Baca Juga: Cegah Penularan Tuberculosis Terhadap ODHA, Pemkot Jogja Bakal Lakukan Screening
“Enggak hanya siswanya, kami juga mengundang semua keluarganya untuk dites swab dan hasilnya pun negatif semua. Untuk itu, kami masih mencari dari mana sumbernya," ungkapnya.
Walau ada siswa yang positif Covid-19, namun pihaknya mengklaim tidak ada klaster pendidikan ataupun keluarga peserta didik yang positif. Terkait dengan pembelajaran tatap muka (PTM) belum akan dihentikan.
"Sebelum diputuskan mau menyetop PTM atau tidak, perlu tahu terlebih dulu akar masalahnya. Tidak bisa ambil kebijakan tanpa tahu apa yang menjadi dasar masalahnya."
"Jika ada kasus muncul, kelas itu langsung kami hentikan, kelas lain masih jalan," katanya.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Jogja Budi Santoso Asrori menyatakan, kelas yang terdapat kasus positif akan dihentikan PTM-nya sementara. Hal ini untuk kepentingan tracing.
Baca Juga: Perempuan Diduga Siskaeee Ditangkap karena Video Porno di Bandara YIA, Dibawa ke Jogja?
"Kami hentikan selama lima hari," kata Budi.
Setelah peserta didik yang positif sudah negatif, maka dia bisa kembali mengikuti PTM.
"Nanti kalau mereka sudah dinyatakan negatif maka bisa melanjutkan PTM lagi," ujarnya.
Berita Terkait
-
Terjunkan 400 Petugas, Puluhan Bangunan Liar Bong Suwung di Kota Jogja Dirobohkan
-
SIM Habis Masa Berlaku? Tenang, Ini Lokasi dan Jadwal SIM Keliling Kota Jogja
-
Atalia Praratya Positif COVID-19, Ridwan Kamil Lolos dari Penularan?
-
Sempat Antar Suami Daftar Pilgub Jakarta Lalu Batuk Pilek, Atalia Positif Covid-19, Ridwan Kamil Minta Doa
-
Bukan Singgih Raharjo atau Heroe Poerwadi, Golkar DIY Usung Sosok Ini di Pilwalkot Jogja
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem
-
Seharga Rp7,4 Miliar, Dua Bus Listrik Trans Jogja Siap Beroperasi, Intip Penampakannya
-
Skandal Kredit Fiktif BRI Rp3,4 Miliar Berlanjut, Mantri di Patuk Gunungkidul Mulai Diperiksa
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025