SuaraJogja.id - Fungsi penawaran adalah persamaan yang menunjukkan hubungan harga barang di pasar dengan jumlah barang yang ditawarkan oleh produsen. Fungsi penawaran pada umumnya digunakan oleh produsen untuk menganalisa perkiraan jumlah barang yang akan diproduksi.
Menurut hukum penawaran bila harga barang naik, dengan asumsi cateris paribus (faktor-faktor lain dianggap tetap), maka jumlah barang yang ditawarkan akan naik.
Sebaliknya apabila harga barang menurun jumlah barang yang ditawarkan juga mengalami penurunan.
Jadi dalam fungsi penawaran antara harga barang dan jumlah barang yang ditawarkan memiliki hubungan posifit, karenanya gradien (b) dari fungsi penawaran selalu positif.
Fungsi penawaran secara umum ditulis:
Qs = f (Pq, Pl.i, C, O, T)
di mana:
Qs = jumlah barang yang ditawarkan
Pq = harga barang itu sendiri
Pl.i = harga barang-barang lain (i = 1,2, ….,n)
O = tujuan-tujuan perusahaan
T = tingkat teknologi yang digunakan.
Fungsi penawaran tersebut dapat untuk menganalisis pengaruh semua faktor secara bersama-sama sekaligus. Tentu dengan perhitungan yang lebih rumit.
Untuk memudahkan perhitungan, umumnya dilakukan analisis secara parsial, yaitu analisis satu demi satu dengan menganggap faktor-faktor lain dianggap sama.
Baca Juga: Alami Masa Viral, Jumlah Investor Pasar Modal dari DIY Melejit
Fungsi penawaran parsial, ditulis sebagai berikut:
Qs = f( Pq | Pl, C, O, T) , di mana faktor-faktor yang dibelakang garis tegak adalah ceteris paribus. Dari persamaan umum ini dapat dibuat fungsi penawaran spesifik, yaitu: Qs = a + b Pq, di mana a = konstante dan b = koefisien perubahan.
Fungsi penawaran lainnya yaitu:
1. Penentuan harga pasar dan jumlah barang yang diperjualbelikan
Harga dan jumlah barang yang diperjualbelikan di pasar ditentukan oleh permintaan dan penawaran barang tersebut.
2. Menentukan keadaan keseimbangan dengan tabel
Untuk menentukan keadaan keseimbangan pasar kita dapat menggabungkan tabel permintaan dan tabel penawaran.
3. Menentukan keadaan keseimbangan dengan matematik
Keadaan keseimbangan pasar dapat ditentukan dengan menggabungkan kurve
permintaan dan kurve penawaran menjadi kurve permintaan dan penawaran.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
DANA Kaget Spesial Jumat Berkah untuk Warga Jogja: Rebutan Saldo Gratis Hingga Rp199 Ribu!
-
Pengujian Abu Vulkanik Negatif, Operasional Bandara YIA Berjalan Normal
-
Tabrakan Motor dan Pejalan Kaki di Gejayan Sleman, Nenek 72 Tahun Tewas di Lokasi
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Tak Terdampak Erupsi Semeru, Bandara Adisutjipto Pastikan Operasional Tetap Normal