SuaraJogja.id - Tokyo, Jepang, menjadi salah satu destinasi wisata yang menjadi idaman banyak orang. Kecantikan setiap sudut Tokyo pun menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.
Siapa sangka, kecantikan wisata khas Tokyo dihadirkan di Dlingo, Bantul. Tempat bernama Litto (Little Tokyo) Jogja, hadir dengan membawa suasana khas negeri sakura.
Tempat wisata yang baru resmi dibuka pada 18 Desember 2021 ini menyajikan bangunan dengan desain ala Jepang. Restoran di dalamnya terdiri dari 2 bagian yakni indoor dan outdoor.
Lampu-lampu temaram yang menyala di malam hari menambah kesan hangat. Dominasi warna cokelat dan putih dengan sentuhan merah pun menambah kental nuansa Jepang di Litto Jogja.
Baca Juga: Wisata Halal di Ranah Minang
Suasana sejuk di Dlingo juga membuat pengalaman berwisata di Litto Jogja semakin terasa menyenangkan. Tak perlu memakai paspor, pengunjung sudah bisa menikmati suasana khas Jepang.
Semakin menarik, ada kolam renang dengan pemandangan perbukitan yang menakjubkan. Selain itu, tempat ini juga akan semakin terlihat indah saat matahari terbenam.
Selain restoran, di Litto Jogja juga ada ressort dengan fasilitas yang lengkap. Terdapat 18 kamar dan 10 bungalow yang bisa dipesan oleh para tamu untuk merasakan suasana ala Jepang.
Fasilitas Litto Jogja pun sangat lengkap mulai dari area parkir yang luas, toilet bersih, musala, restoran, ruang meeting, akses kursi roda, dan lainnya.
Bahkan, Litto Jogja juga memiliki kolam renang air hangat seperti yang ada di Jepang. Udara dingin Dlingo akan sangat cocok untuk merasakan pengalaman berendam ala onsen di Jepang.
Baca Juga: Tips Membuat Sushi di Rumah, Bisa Langsung Dicoba
Untuk masuk ke dalam kolam air panas, pengunjung akan dikenakan Rp100 ribu per paket. Harga ini sudah termasuk handuk dan minuman.
Tiket masuk Litto Jogja dibanderol seharga Rp30 ribu per tiket. Ada pula pilihan makan di Asakusa Buffet senilai Rp150 ribu per paket.
Berita Terkait
-
Turis Jepang Kapok Berkunjung ke Kota Bogor Gegara Pengamen Marah-marah di Angkot
-
Pengakuan Jujur Thom Haye soal Kualitas Timnas Indonesia saat Dibantai Jepang: 30 Menit Pertama Bagus Tapi....
-
Kevin Diks Ketakutan Habis Cedera di Timnas Indonesia vs Jepang: Saya Sampai Lakukan...
-
Review Film River, Terjebak dalam Pusaran Waktu
-
Profil Febru Danar Surya, Ilustrator Bantul di Balik Koreografi Godzila Vs Gundala saat Lawan Jepang
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
UMKM Dapat Pesanan Ekspor, Tapi Tak Sanggup Produksi? Ini Biang Keroknya
-
Dari Mucikari Hingga Penjual Bayi, 11 Tersangka TPPO di Yogyakarta Diringkus
-
1.410 Personel Gabungan Kawal Ketat Pilkada Sleman 2024, 16 TPS Rawan jadi Fokus
-
Isu Sosial di Gunungkidul: Banyak Warga Merantau, Anak Tertitip, Berakhir Adopsi
-
Lapor via WA, Bawaslu Sleman Ciduk 6 Terduga Pelaku Politik Uang di Minggir