SuaraJogja.id - Jumlah total volume pengguna KRL Jogja-Solo dari 17-26 Desember 2021 tercatat sebanyak 104.176 penumpang atau rata-rata 9.471 pengguna setiap harinya. Sedangkan volume pengguna KA Lokal Prambanan Ekspres (Prameks) Jogja-Kutoarjo hingga 26 Desember sebanyak 20.022 pengguna atau rata-rata 1.820 pengguna tiap harinya.
VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba menyampaikan, untuk volume pengguna KRL Jogja-Solo pada periode libur Natal yakni 24-26 Desember 2021 ada 32.808 orang. Dengan rata-rata 10.936 pengguna setiap harinya atau naik 13 persen dari rata-rata pengguna setiap harinya selama masa Angkutan Nataru tahun ini.
"Sedangkan volume pengguna untuk KA Lokal Prameks pada periode libur Natal tersebut sebanyak 6.347 pengguna dengan rata-rata 2.116 pengguna setiap harinya atau naik 16% dari rata-rata pengguna setiap harinya selama masa Angkutan Nataru tahun ini," papar Anne, Rabu (29/12/2021).
Pada masa layanan Nataru tahun ini, sambungnya, KAI Commuter mengoperasikan perjalanan KRL relasi Jogja-Solo sebanyak 20 perjalanan KRL setiap harinya dengan tiga rangkaian KRL yang terdiri dari delapan kereta dalam satu rangkaian (SF 8), serta jam operasional dimulai pukul 05.00-18.30 WIB.
Sedangkan untuk operasional perjalanan KA Lokal Prameks, KAI Commuter mengoperasikan delapan perjalanan KA tiap harinya dengan jam operasional mulai pukul 05.15-17.35 WIB.
"Terdapat dua rangkaian kereta dengan jumlah lima kereta dalam satu rangkaian," katanya.
Sejalan dengan itu, KAI Commuter selama masa Angkutan Nataru tahun ini juga tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat pada saat menggunakan KRL maupun KA Lokal Prameks. Pengguna KRL Jogja-Solo juga diwajibkan menggunakan masker ganda dengan salah satunya adalah masker medis dilapis dengan masker kain sebagaimana yang direkomendasikan para dokter dan Kementerian Kesehatan.
"Pengguna juga wajib selalu menjaga jarak, dan mencuci tangan sebelum maupun sesudah naik kereta," tambah dia.
Syarat untuk menggunakan KRL yang juga wajib diikuti adalah menunjukkan sertifikat vaksin. Sertifikat vaksin dapat ditunjukkan kepada petugas secara fisik (dicetak) maupun secara digital, atau melalui scan kode QR yang ada di stasiun dengan aplikasi PeduliLindungi.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Turun, Penumpang KRL Jogja-Solo dan Pramkes Jogja-Kutoarjo Meningkat
"Scan kode QR juga dapat dilakukan melalui aplikasi lainnya yang sudah terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi," ucap Anne.
Sedangkan penerapan protokol kesehatan dalam menggunakan transportasi KA Lokal Prameks, para penggunanya diwajibkan mengisi Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada pemesanan dan pembelian tiket KA Lokal. Pengisian NIK ini untuk membantu proses validasi dokumen kesehatan calon pengguna KA Lokal karena sistem boarding KAI sudah terintegrasi dengan aplikasi Peduli Lindungi.
KAI Commuter mengimbau kepada seluruh pengguna KRL untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan dan tertib saat antrean pada penyekatan pembatasan kuota. Agar terhindar dari potensi antrean, pengguna dapat melihat informasi kepadatan di stasiun melalui aplikasi KRL Access yang menyediakan fitur info kepadatan stasiun, posisi terkini KRL, jadwal KRL atau menggunakan KRL di luar jam-jam sibuk.
"Kami juga mengajak seluruh pengguna KRL Jogja-Solo maupun KA Lokal Prameks untuk selalu menjaga kebersihan di stasiun maupun di dalam kereta untuk kenyamanan bersama dengan membuang sampah pada tempatnya yang sudah disediakan seluruh area stasiun," kata dia.
Berita Terkait
-
Viral! Pencurian Laptop di KRL Berhasil Terekam Kamera Ponsel Penumpang
-
Pasca Libur Natal, Pengguna KRL di Stasiun Bogor Naik Tapi di Stasiun Bekasi Turun
-
Sebanyak 322.528 Orang Naik KRL Jabodetabek Selama Libur Natal
-
Jelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru, Traffic Bandara Adisutjipto Meningkat 20 Persen
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
DIY Darurat PHK, Apindo: Subsidi Upah Harus Lebih Besar dan Panjang
-
Rp5,4 Miliar untuk Infrastruktur Sleman: Jembatan Denokan Hingga Jalan Genitem Kebagian Dana
-
Petugas TPR Pantai Bantul Merana: Tenda Bocor, Panas Terik, Hingga Risiko Kecelakaan
-
Misteri Bayi Terlantar di Rongkop: Mobil Sedan Diduga Terlibat, Polisi Buru Pelaku
-
DANA Kaget: Saldo Gratis Menanti Anda, Amankan Sebelum Kehabisan di Sini