SuaraJogja.id - Warga Kalurahan Gading Kapanewon Playen Gunungkidul resah, dua orang bocah warga Dusun Beji Padukuhan Gading VI dan Gading VII menjadi korban percobaan penculikan oleh dua orang tak dikenal.
Dua bocah masing-masing Dian Lafadz Qoirul Gibran (10) warga Padukuhan Gading VI dan Aldi (12) warga Gading VII menjadi korban penculikan, Rabu (5/1/2022) sore. Namun keduanya berhasil kabur dari kedua penculik.
Bibi Gibran, Muriyanti (40) mengungkapkan, Rabu siang sekitar pukul 16.00 WIB, Gibran tiba-tiba pulang ke rumah dengan berlari seperti ketakutan. Gibran kala itu datang sembari menangis dan bercerita jika ia dan temannya hendak diculik orang tak dikenal saat memancing.
"Katanya mereka memancing di Padukuhan Gading VII,"ujar dia, Kamis (7/1/2022).
Namun saat itu ia bersama dengan keluarganya tidak menggubris hal tersebut dianggap hanya guyonan semata. Dirinya baru sadar jika kejadian itu ada ketika warga banyak yang bercerita.
Di tempat yang sama, Gibran mengatakan, Rabu siang dia bersama temannya Aldi memancing di dekat masjid Padukuhan Gading VII. Di berangkat berboncengan dengan sepeda dan langsung memancing di pinggir perkampungan.
Saat asyik memancing itulah, kedua bocah ini tiba-tiba didatangi oleh dua orang yang tidak mereka kenal. Dua orang tak dikenal tersebut mengendarai mobil putih dan kemudian diparkir di dekar masjid yang hanya berjarak 20 meter dari kedua bocah ini memancing.
"Dua orang itu mendatangi kami dan bertanya masjid di mana. Padahal dekat masjid,"papar dia.
Salah satu orang tak dikenal tersebut lantas merangkul Aldi dan seperti menarik tubuh Aldi serta menawari permen. Karena kaget dan takut, kedua bocah berusaha melepaskan diri. Gibran mengaku terpaksa membohongi kedua orang asing tersebut dengan mengatakan ada anjing datang.
Baca Juga: Gunungkidul Nihil Tambahan Kasus Covid-19 8 Hari Berturut-turut, Sisa 5 Pasien Aktif
Kedua orang diduga penculik tersebut lantas menengok ke belakang. Kesempatan tersebut langsung mereka gunakan untuk melarikan diri ke arah perkampungan. Gibran mengaku salah satu orang yang akan menculiknya sempat berlari mengejar.
"Saya lari sambil teriak meminta tolong dan langsung masuk ke warung tempat teman saya. Aldi lari naik sepeda meninggalkan saya. Setelah itu berlari ke rumah dan lapor ibuk,"ungkap dia.
Kapolsek Playen, AKP Hajar Wahyudi menuturkan, pihaknya belum mendapat laporan adanya upaya penculikan tersebut. Namun pihaknya mendapat informasi dari masyarakat berkaitan dengan upaya penculikan terhadap dua bocah tersebut. Pihaknya kini masih mendalami informasi upaya penculikan tersebut.
"Kita dalami ini. Apakah isu penculikan itu benar atau tidak,"tuturnya.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
ARTJOG 2026 Siap Guncang Yogyakarta, Usung Tema 'Generatio' untuk Seniman Muda
-
Komdigi Tegaskan Pembatasan Game Online Destruktif, Gandeng Kampus dan Industri Optimasi AI
-
Anak Kos Jogja Merapat! Saldo DANA Kaget Rp 299 Ribu Siap Bikin Akhir Bulan Aman, Sikat 4 Link Ini!
-
Kabel Semrawut Bikin Jengkel, Pemkab Sleman Ancam Stop Izin Tiang Baru dari Provider
-
Geger! Rusa Timor Berkeliaran di Sleman, Warga Panik Cari Pemilik Satwa Liar yang Lepas