SuaraJogja.id - KanselIr Austria Karl Nehammer mengatakan dirinya baik-baik saja dan tidak memiliki gejala setelah dinyatakan positif COVID-19 minggu ini.
Ia berjanji untuk melakukan segala upaya guna mencegah lockdown nasional akibat COVID.
Nehammer, seorang konservatif yang telah menerima tiga suntikan vaksin, menjalankan pekerjaannya dari rumah melalui konferensi video dan telepon, sejak terinfeksi COVID-19.
"Berkat vaksin, syukurlah, saya baik-baik saja. Saya tidak memiliki gejala apa pun," kata dia kepada radio Austria dalam sebuah wawancara pada Rabu.
"Studi memverifikasi bahwa terhadap varian Omicron, tiga dosis vaksin memberikan perlindungan khusus. Itu juga pengalaman saya," kata Nehammer, yang tidak akan menghadiri pertemuan publik dalam beberapa hari ke depan.
Dia tampaknya terinfeksi pada Rabu (5/1), setelah kontak dengan anggota tim keamanannya yang dites positif pada Kamis (6/1).
Nehammer (49) mengumumkan langkah-langkah baru untuk mengekang penyebaran virus Corona minggu ini, dan melanjutkan rencana untuk mewajibkan vaksinasi mulai bulan depan.
“Prioritasnya sekarang adalah menggunakan tindakan perlindungan sekuat mungkin bagi semua orang untuk mencoba mencegah lockdown baru. Karena lockdown sangat memberatkan masyarakat,” ujar dia.
Kementerian Dalam Negeri Austria melaporkan 7.405 kasus baru virus Corona pada Sabtu.
Baca Juga: Austria Buka Lowongan Kerja dengan Bayaran TInggi, Tugasnya Buru Warga yang Ogah Vaksin
Sejak awal pandemi, 13.844 orang telah meninggal dunia di negara itu setelah tertular virus tersebut.
Berita Terkait
- 
            
              Pemkab Bangkalan Telisik Kasus Pemotongan Honor Petugas Vaksinasi COVID-19
 - 
            
              Novak Djokovic Hadiri Acara di Beograd 24 Jam Usai Dites Positif COVID-19
 - 
            
              Lonjakan Kasus Covid-19 di Amerika Serikat Bikin Staf Rumah Sakit Kelelahan
 - 
            
              Kasus COVID-19 di Spanyol Meningkat, Populasi Lansia Dalam Ancaman
 - 
            
              Meksiko Izinkan Penggunaan Dua Obat COVID-19, Molnupiravir dan Paxlovid
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Warga Jetisharjo Geger! Mortir Perang Dunia II Ditemukan Saat Gali Tanah
 - 
            
              Banjir & Longsor Mengintai: Kulon Progo Tetapkan Status Siaga Darurat, Dana Bantuan Disiapkan?
 - 
            
              Gunungkidul Genjot Pendidikan: Bupati Siapkan 'Dukungan Penuh' untuk Guru
 - 
            
              DIY Percepat Program Makan Bergizi Gratis: Regulasi Bermasalah, Relawan Jadi Sorotan
 - 
            
              Rebut Peluang Makan Bergizi Gratis: Koperasi Desa di Bantul Siap Jadi Pemasok Utama