SuaraJogja.id - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan dilaksanakan 100 persen menyusul vaksinasi Covid-19 yang hampir merata. Meskipun demikian, penjualan buku mata pelajaran di Shopping Center Jogja, Gondomanan, Kota Jogja terbilang relatif stabil.
Seorang penjual buku, Sari menuturkan bahwa buku mata pelajaran belum banyak dicari siswa walau PTM akan digelar secara penuh. Pihaknya menjual buku mata pelajaran dari tingkat SD hingga SMA.
"Sekarang belum ada peningkatan penjualan buku mata pelajaran," paparnya kala berbincang dengan SuaraJogja.id, Selasa (11/1/2022).
Namun, untuk buku agama dan kumpulan soal-soal banyak dicari oleh murid. Menurutnya, buku agama banyak dicari karena untuk bacaan ayat suci Alquran maupun hafalan salat.
Baca Juga: Keluarga Didatangi Polisi, Penendang Sesajen di Gunung Semeru Kuliah di Jogja
"Yang dicari di sini buku agama, hafalan bacaan salat, dan Alquran," ucapnya.
Untuk buku agama sendiri dijual mulai dari harga Rp10.000 sampai ratusan ribu rupiah. Sedangkan kitab suci Alquran dijual dari harga Rp25.000-Rp100 ribu.
"Buku mata pelajaran agama untuk anak-anak ada yang Rp10.000, bahkan ada yang ratusan ribu.
Sementara untuk kumpulan soal-soal dijual di harga Rp30.000. Itu pun biasanya mereka beli sekali dipakai selama satu tahun.
"Karena itu kan isinya kumpulan soal-soal jadi bisa dipakai untuk satu tahun," kata dia.
Baca Juga: Antisipasi Klitih di Jogja, Pemda DIY Awasi Tempat Nongkrong
Menurutnya, penjualan buku mata pelajaran belum meningkat karena kemungkinan sudah disediakan oleh pihak sekolah.
"Anak sekolah jarang beli buku. Mungkin karena sudah disediakan sama pihak sekolah," katanya.
Seorang pembeli, Nafisah mengaku membelikan buku tentang kumpulan cerita-cerita nabi. Sebab, anaknya yang duduk di kelas 4 SD mendapat tugas untuk menceritakan kisah nabi.
"Disuruh guru agamanya untuk menceritakan kisah salah satu nabi. Ya saya beli buku yang berisi kumpulan tentang nabi-nabi," ujar Nafisah.
Berita Terkait
-
3 Pelajar di Krukut Positif COVID-19, PTM Tetap Lanjut, Ini Alasan Pemkot Jakarta Barat
-
Selama PTM, Satpol PP Kota Solo Temukan 89 Siswa Langgar Prokes Covid-19
-
PTM di Balikpapan Sudah 100 Persen, DKK Tegas Minta Puskesmas Pantau Prokes di Sekolah
-
SMAN 71 Duren Sawit Langsung Setop Pelaksanaan PTM Setelah Satu Siswa Positif Covid-19
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
Terkini
-
Jemaah Tak Dapat Tenda, Ketua PPIH Minta Maaf Ungkap Penyebab Calon Haji Terlantar di Arafah
-
Beda dari Tahun Lalu, Ini Alasan Grebeg Besar 2025 Yogyakarta Lebih Tertib dan Berkah
-
KPK Dapat Kekuatan Super Baru? Bergabung OECD, Bisa Sikat Korupsi Lintas Negara
-
Pemkab Sleman Pastikan Ketersediaan Hewan Kurban Terpenuhi, Ternak dari Luar Daerah jadi Opsi
-
8 Tersangka, 53 Miliar Raib: KPK Sikat Habis Mafia Pungli TKA di Kemenaker