SuaraJogja.id - Identitas penendang sesajen di Gunung Semeru terkuak. Memiliki keluarga yang tinggal di NTB, pria berinisial F ini rupanya menempuh pendidikan kuliah di Yogyakarta.
Polda Jawa Timur pun telah menjumpai pihak keluarga F. Kepala Bidang Humas Polda NTB Komisaris Besar Polisi Artanto di Mataram, Selasa (11/1/2022), mengatakan, Polda Jatim menemui pihak keluarga dari pria tersebut di wilayah Kabupaten Lombok Timur.
"Jadi, kami dari Polda NTB sifatnya membantu, 'back-up' dan Polda Jatim sudah menjumpai pihak keluarga (penendang sesajen) di Lombok Timur," ucap Artanto.
Dalam pertemuannya, pihak kepolisian mendapat klarifikasi dari pihak keluarga pria yang belakangan identitasnya terungkap dengan inisial F tersebut.
"Pihak keluarga sudah menyatakan bahwa F ini memang betul dari keluarga mereka," ujarnya.
Dari keterangan pihak keluarganya, F adalah orang berpendidikan yang saat ini sedang menempuh program pendidikan sarjana di Yogyakarta.
"Jadi F ini lulusan Madrasah Tsanawiyah di Lombok Timur dan lanjut Madrasah Aliyah di Yogyakarta. Sekarang sedang sekolah S-1 di salah satu universitas di Yogyakarta," ucap dia.
Lebih lanjut, Artanto menegaskan bahwa Polda NTB dalam persoalan ini hanya menindaklanjuti hasil koordinasi Polda Jatim. Karena itu, persoalan tersebut kini berada di bawah kewenangan Polda Jatim.
Sebelumnya, F viral di media sosial dengan aksinya dalam sebuah unggahan video sedang memakai rompi hitam dan berkomentar soal sesajen yang ada di kawasan Gunung Semeru. Dalam video tersebut, ia terlihat membuang dan menendang sesajen yang ada di hadapannya.
Baca Juga: Viral Pria Tendang Sesajen di Gunung Semeru, Instagram Teuku Wisnu Malah Diserbu Warganet
Tak disangka, video tersebut telah menimbulkan banyak reaksi masyarakat. Salah satunya, muncul dari putri sulung Presiden Ke-4 Abdurrahman Wahid, Alissa Wahid, dalam Twitternya @AlissaWahid.
Ia mencuitkan, "mempersilakan kalau ada masyarakat yang yakin dengan sesajen itu tidak boleh. Tapi, memaksakan keyakinan tersebut kepada yang meyakini itu tidak boleh."
"Repot memang ketemu yang model-model begini. Susah banget memahami bahwa dunia bukan milik kelompoknya saja," cuitnya.
Begitu juga ungkapan kecewa datang dari Bupati Lumajang Thoriqul Haq. Menurut dia, pria tersebut bukan mengurus tugasnya dan malah melanggar nilai-nilai yang ada di masyarakat lokal sekitar Gunung Semeru. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Viral Pria Tendang Sesajen di Gunung Semeru, Instagram Teuku Wisnu Malah Diserbu Warganet
-
Gubernur Jatim Khofifah Merespon Viral Pria Tendang Sesajen di Gunung Semeru
-
Respons Video Pria Tendang Sesajen, Tokoh Hindu Sepakat Tuhan Marah karena Alasan Ini
-
Kritik Pedas Gus Miftah Soal Pria Tendang Sesajen di Semeru, Netizen: Merusak Citra Islam
-
Gus Miftah Ikut Soroti Aksi Pria Tendang Sesajen di Gunung Semeru, Ini Katanya
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Dominasi Total, PSS Sleman Bungkam Persipal di Kandang Lawan: Taktik Jitu Bawa 3 Poin Penuh
-
Bukan Sekadar Makanan! Bupati Kulon Progo Ungkap Kunci Utama Atasi Stunting
-
Remaja Dianiaya karena Dikira Klitih di Bantul, Pelaku Berjaket Ojol?
-
Kisah Pilu Transmigran Eksodus: Kembali ke Yogyakarta, Hadapi Jalan Rusak dan Longsor
-
Ingin Saldo DANA Gratis Hingga Rp500.000? Begini Cara Klaim DANA Kaget Khusus untuk Warga Jogja