SuaraJogja.id - Badan Pusat Statistik (BPS) DIY menyebut persentase penduduk miskin di DIY akhir tahun 2021 kemarin mengalami penurunan dibanding awal tahun 2021. Dalam catatan mereka, persentase penduduk miskin pada September 2021 sebesar 11.91 persen.
"Angka tersebut turun 0,89 persen poin dibandingkan Maret 2021,"ujar Kepala BPS DIY, Sugeng Ariyanto, Senin (17/1/2022)
Sugeng menyebut jumlah penduduk miskin pada September 2021 yang lalu ada sebanyak 474.490 orang atau turun 32.000 orang terhadap Maret 2021. Dan jika dibandingkan pada September 2020, jumlah penduduk miskin DIY turun 28.650 ribu orang.
Menurut Sugeng, persentase penduduk miskin perkotaan pada September 2021 ada sebesar 11 persen atau turun 1,03 persen poin dibandingkan Maret 2021. Sementara penduduk miskin perdesaan pada September 2021 sebesar 13,99 persen.
Baca Juga: Kasus Positif COVID-19 di DIY Bertambah Sembilan Orang
"Angka tersebut turun 0,45 persen poin dibandingkan Maret 2021,"tambahnya.
Dalam catatan BPS, jumlah penduduk miskin perkotaan pada September 2021 sebanya 331.710 orang dan turun 27.000 orang dibandingkan Maret 2021. Sementara jumlah penduduk miskin persesaan pada September 2021 sebanyak 142.780 orang atau turun 5.000 orang dibanding Marer 2021.
Garis kemiskinan pada September 2021 tercatat sebesar Rp 496.904 perkapita perbulan dengan komposisi makanan sebesar Rp 358.285 atau 72 persen dan garis kemiskinan bukan makanan sebesar Rp 138.620 atau 27,9 persen.
"Pada September 2021, secara rata-rata rumah tangga miskin di Indonesia memiliki 4,15 orang anggota,"tambah dia.
Turunnya angka kemiskinan di DIY sebagai dampak menggeliatnya kegiatan ekonomi masyarakat menyusul turunnya angka Covid19 dan dilonggarkannya kegiatan masyarakat melalui penurunan level PPKM. Di mana bulan Maret 2021 lalu, kasus covid19 memang menunjukkan tren kenaikan signifikan.
Baca Juga: Siap PTM 100 Persen, Kampus di DIY Harus Siapkan Vaksin Booster
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Jateng Terima Penghargaan dari Baznas, Ganjar: Perannya Penting untuk Pengentasan Kemiskinan
-
Doa Nabi Muhammad Agar Dijauhkan dari Kemiskinan, Dalam Islam Terdapat Doa yang Membawa Kekayaan
-
Kunjungi Eyang Darsih, Gubernur Ganjar: Pengentasan Kemiskinan Ekstrem Tak Cukup dari APBD
-
Pemkab Bantul Targetkan Angka Kemiskinan Turun 1 Persen, Ini Langkah Konkretnya
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
Pilihan
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
-
Breaking News! Markas Persija Jakarta Umumkan Kehadiran Jordi Amat
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
-
BLT Rp600 Ribu 'Kentang', Ekonomi Sulit Terbang
Terkini
-
Polisi Pastikan Telusuri Provokator Aksi Massa Driver ShopeeFood di Sleman yang Berujung Ricuh
-
Duh! Ricuh dengan Pelanggan di Sleman, Mobil Polisi Dirusak Ratusan Driver ShopeeFood
-
Kronologi Amuk Massa Ojol di Sleman, Dari Pesanan ShopeeFood Telat hingga Perusakan Mobil Polisi
-
Terjadi Kericuhan di Jalan Godean, Massa Rusak Satu Buah Mobil di Sleman
-
Liburan Sekolah, Sampah Menggila! Yogyakarta Siaga Hadapi Lonjakan Limbah Wisatawan