SuaraJogja.id - PT Jasa Raharja Cabang DI Yogyakarta, melalui Kantor Pelayanan Jasa Raharja TK I Bantul, Jasa Raharja Samsat Gunungkidul melakukan survey kepastian korban kecelakaan lalu lintas pada Senin (17/1/2022) sekitar pukul 16.45 WIB di Jalan Umum Wonosari – Yogyakarta, tepatnya di depan SMPN 2 Patuk Putat I, Kalurahan Putat, Kapanewon Patuk, Kabupaten Gunungkidul.
“Jasa Raharja berkomitmen untuk memberikan santunan kepada ahli waris korban kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada Senin (17/1/2022) sekitar pukul 16.45 WIB di jalan umum Wonosari – Yogyakarta, tepatnya di Putat, Patuk, Gunungkidul,” kata Toni Hidayat Danang Jaya, petugas Jasa Raharja Gunungkidul, Selasa (18/1/2022).
Lebih lanjut, Toni mengatakan atas nama pemerintah melalui Jasa Raharja menyampaikan rasa bela sungkawa yang mendalam atas meninggalnya korban, Khoirul Hadziq (45), yang beralamat di Karang, Kalurahan Ngalang, Kapanewon Gedangsari, Gunungkidul karena kecelakaan lalu lintas. Di rumah duka, Toni ditemui Wastini, istri korban.
"Besaran santunan berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan RI No 15 dan 16 /PMK.10/2017 Tanggal 13 Februari 2017. Besaran santunan bagi korban kecelakaan lalu lintas darat/laut/udara bagi seluruh korban meninggal dunia sebesar Rp50 juta,” jelas Toni.
Dalam kesempatan tersebut, dia berpesan kepada masyarakat agar selalu berhati hati dalam menggunakan kendaraan, menaati rambu lalu lintas.
Sebelumnya, kronologi kecelakaan bermula ketika Khoirul mengendarai sepeda motor Honda dengan nomor polisi AB 5359 RM dari arah Yogyakarta menuju Wonosari. Sore itu ia baru saja pulang bekerja di Kota Yogyakarta.
Karena kurang hati-hati, sesampai di lokasi kejadian di jalan menikung, Khoirul terpleset. Sepeda motor Khoirul meluncur tak terkendali dan masuk ke arah berlawanan. Dari arah berlawanan, melaju Andrianto Krisnawan warga baciro Yogyakarta yang mengendarai mobil KIA.
Karena jarak yang terlalu dekat, kecelakaan tidak bisa dihindari. Akibat kecelakaan tersebut, Khoirul sendiri mengalami luka lecet di sekujur tubuhnya. Ia meninggal dunia di lokasi kejadian.
"Jenazah langsung dikirim ke RSUD Wonosari, kemungkinan ada luka dalam," tambah Kusnan.
Baca Juga: Truk Tangki Air di Palembang Tabrak Pohon, Supir Luka Berat dan Terjepit
Berita Terkait
-
Truk Tangki Air di Palembang Tabrak Pohon, Supir Luka Berat dan Terjepit
-
Truk Ngebut Oleng Masuk Jurang di Kota Batu, Satu Orang Dinyatakan Tewas
-
Pengendara Motor Tewas di Tempat dalam Kecelakaan di Sumut
-
Tragis, Buruh Harian Lepas Tewas Hantam Mobil Usai Sepeda Motornya Terpeleset di Tikungan
-
Terungkap, Penyebab Kecelakaan Mengerikan, Polisi Sebut ASN Kabupaten Bogor Tabrak Lima Kendaraan Gegara Penyakit Kambuh
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Yayasan Pengelola SPPG Jogotirto Berbah Buka Suara Soal Operasional Berhenti, Dana Belum Turun
-
SPPG di Sleman Terpaksa Dihentikan, Siswa Kembali Bawa Bekal? Ini Penjelasan Pemkab
-
Sultan HB X Cuek Mobilnya Disalip Pejabat saat di Lampu Merah: 'Wong Saya Bisa Nyupiri Sendiri Kok!'
-
Menara Kopi Mati Suri: PKL Eks TKP ABA Terancam Gulung Tikar, Pemerintah Diduga Cuek
-
Jogja Bergerak Lawan Kanker Payudara, 3.000 Perempuan Ikut Skrining, Wali Kota Beri Edukasi