SuaraJogja.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Yogyakarta mengaku telah menyelesaikan vaksinasi anak usia 6-11 tahun sesuai rekomendasi Kemenkes. Bahkan waktu yang ditargetkan selesai pada Rabu (19/1/2022) lebih cepat dengan capaian 101 persen.
"Sampai hari ini tercatat sudah 101 persen anak 6-11 tahun yang telah divaksin," ujar Emma dihubungi wartawan, Selasa (18/1/2022).
Ia mengatakan jumlah tersebut merupakan angka yang direkomendasikan oleh Kemenkes sebanyak 29.821 orang. Vaksinasi tersebut merupakan dosis pertama yang diterima anak.
"Itu jumlah yang direkomendasikan Kemenkes ya. Jadi dosis satu sudah mencapai target," katanya.
Baca Juga: Mengenal 7 Stadion di Yogyakarta, Maguwoharjo hingga Mandala Krida
Emma menjelaskan meski jumlahnya melebihi dari 100 persen yang ditargetkan Kemenkes, Dinkes Kota Yogyakarta juga menyasar 41.152 siswa.
"Jadi tetap kami berikan ke siswa yang mungkin bukan warga Jogja tapi sekolah di Jogja. Kami tetap memfasilitasi mereka semua. Jadi semuanya mencapai 41 ribu anak," terang dia.
Kegiatan vaksinasi masih berjalan di puskesmas yang bekerjasama dengan pihak sekolah. Emma menerangkan belum ada laporan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) yang dialami anak.
"Sejauh ini belum ada efek yang berarti setelah anak mendapat vaksin. Semuanya masih berjalan baik," kata dia.
Sebanyak 29.821 anak akan menerima vaksin dosis kedua pada Februari mendatang. Vaksin yang diberikan masih sama yaitu Sinovac.
Baca Juga: Soal Tak Gusur PKL Malioboro, Wali Kota Yogyakarta Sebut Lakukan Penataan
"Nah yang dosis kedua kita mulai Februari mendatang. Jadi harapannya bisa segera selesai dan fokus ke vaksinasi kelompok lainnya," kata dia.
Berita Terkait
-
Anggota DPR Boleh Terima Vaksinasi Booster, Terutama yang Sudah Lansia
-
Vaksinasi Booster, Relawan Tegalrejo Siap Jemput Bola Lansia yang Alami Keterbatasan
-
BOR Kosong dan Capaian Vaksinasi Lebih dari 70 Persen, Garut Masuk PPKM Level 1
-
Lawan Covid-19, Ini Dia Senjata Andalannya Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
- Berapa Harga Sepatu Hoka Asli 2025? Cek Daftar Lengkap Model & Kisaran Harganya
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 6 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Masih Lancar!
-
Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
-
Kata-kata Jordi Amat Usai Gabung ke Persija Jakarta
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
Terkini
-
Liburan di Kampung Main dari Pasar Wiguna x Wonderful Indonesia: Wadah Anak Bermain dan Belajar
-
AgenBRILink SDM Mart Dorong Pengembangan Usaha Masyarakat di Grobogan
-
Kesaksian Warga Soal Cekcok Order Kopi Berujung Ricuh, Driver Ojol Disebut Sempat Telat Berjam-jam
-
Polisi Pastikan Telusuri Provokator Aksi Massa Driver ShopeeFood di Sleman yang Berujung Ricuh
-
Duh! Ricuh dengan Pelanggan di Sleman, Mobil Polisi Dirusak Ratusan Driver ShopeeFood