SuaraJogja.id - Kekinian, wisata tak hanya menjadi kebutuhan sekunder maupun tersier melainkan menjadi salah satu keharusan yang bersifat primer bagi sebagian besar individu khususnya di Indonesia.
Mengusung konsep wisata gaya baru, Gaetlokal hadir sebagai platform untuk menghubungkan wisatawan dari seluruh dunia dengan penduduk lokal indonesia sebagai pemandu wisata lokal. Gaetlokal mempunyai misi bahwa masyarakat Indonesia harus menjadi duta wisata sendiri untuk wisata Indonesia baik di masa kini maupun di masa mendatang.
Unak selaku founder menjelaskan, bahwa Gaetlokal merupakan sebuah platform digital untuk menghubungkan pemandu wisata (pemula maupun profesional) dengan para traveler dari seluruh dunia yang akan mengunjungi berbagai wilayah di Indonesia.
"Pemandu wisata yang kami sebut sebagai gaet (gabungan antara guide dan juga penggaet traveller) bisa berangkat dari siapa saja baik sebagai pemandu wisata profesional maupun warga biasa seperti mahasiswa dan juga profesi yang lain menjadikan setiap penduduk lokal mempunyai kesempatan yang sama dalam mempromosikan wisata hidden gems di setiap daerahnya," ungkap Unak.
“Kami percaya bahwa potensi wisata Indonesia begitu tak terhingga, belum lagi kepribadian warga Indonesia yang ramah menjadikan apps ini berpotensi memberikan daya tarik tidak terbatas untuk Indonesia. Nantinya harapannya ketika pandemi selesai atau sudah terkendali maka potensi wisata bisa menjadi Never Ending Activity,"imbuhnya.
Gaetlokal menawarkan potensi yang dapat digali oleh para Gaet (sebutan Gaetlokal untuk para local guide) untuk mempromosikan ribuan titik wisata baru di Indonesia dan juga peluang untuk mendapatkan penghasilan tambahan sebagai pemandu wisata paruh waktu atau penuh waktu.
Gaetlokal memberikan harapan untuk wisata di Tanah Air agar bisa menjadi salah satu yang terdepan dalam memperkenalkan masyarakat Indonesia ke seluruh dunia melalui dunia wisata.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
24 Jam di Malioboro Tanpa Kendaraan: Wali Kota Pantau Langsung, Evaluasi Ketat Menuju Pedestrian Permanen
-
Target Ambisius Bantul, Kemiskinan Bakal Hilang di 2026, Ini Strateginya
-
Setelah Musala Al-Khoziny Ambruk: Saatnya Evaluasi Total Bangunan Sekolah & Ponpes, Ini Kata Ahli UGM
-
Kabar Baik Petani Sleman: Penutupan Selokan Cuma 5 Tahun Sekali! Ini Kata Bupati
-
DIY Kena Pangkas Anggaran Rp170 Miliar! Begini Strategi Pemda Selamatkan APBD