Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Rahmat jiwandono
Selasa, 08 Februari 2022 | 19:21 WIB
Tugu Pal Putih Kota Yogyakarta alias Tugu Jogja - (SUARA.com/Rosiana)

SuaraJogja.id - Bank Indonesia (BI) pada tahun ini memproyeksi ekonomi di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan tumbuh pada kisaran angka 4,8 persen hingga 5,8 persen. Sedangkan inflasi DIY diperkirakan akan berada pada angka 2,9 persen hingga 3,3 persen.

Menurut Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, untuk mampu memastikan proyeksi BI tersebut maka sinergi antar semua pihak yaitu pemerintah, pelaku usaha, asosiasi, akademisi, media dan BI harus dibangun. Utamanya untuk membangun sektor pariwisata dari yang berbasis kerumunan menuju quality tourism.

"Seluruh pihak perlu bersinergi untuk mengubah wisata berbasis kerumunan menjadi quality tourism," tuturnya.

Lebih lanjut, Raja Yogyakarta ini mengungkapkan, Kantor Perwakilan BI DIY juga harus dapat mengoptimalkan peran strategisnya dalam mendorong pengembangan sektor riil dan berupaya mewujudkan clean money policy.

Baca Juga: PPKM di DIY Naik ke Level 3, Plaza Ambarrukmo Batasi Jam Operasional

"Harus dilakukan upaya ekstra dengan sinergi seluruh stakeholder untuk mempercepat pemulihan ekonomi DIY yang inklusif melalui optimalisasi realisasi fiskal, menciptakan lapangan kerja baru, menjaga inflasi dan perluasan daya dorong ekonomi," jelas Sri Sultan.

Kondisi pandemi Covid -19 yang mulai memasuki gelombang ketiga ini, ujarnya, menjadi tantangan tersendiri yang tidak mudah dihadapi. Untuk itu, Kepala Kantor Perwakilan BI DIY beserta jajaran akan mengemban tugas yang tidak ringan bersama dengan Pemda DIY untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi.

Kepada Budiharto yang menjadi pejabat baru di Kantor Perwakilan BI DIY menggantikan Hilman Trisnawan dan Miyono, Sri Sultan menegaskan untuk tidak mengendorkan sedikitpun usaha dan membangun DIY yang sejahtera.

"Selamat bertugas kepada Bapak Budiharto Setyawan yang telah dikukuhkan menjadi Kepala Perwakilan Bank Indonesia DIY. Semoga dapat  menjalankan amanah dan terus meningkatkan sinergitas dengan para pemangku kebijakan untuk mewujudkan perekonomian DIY yang lebih sejahtera," katanya.

Baca Juga: DIY Berlakukan PPKM Level 3, Jalur Masuk ke Teras Malioboro Diperketat

Load More