SuaraJogja.id - Lima belas tahun berkecimpung di dunia hiburan, Cinta Laura mengaku pernah mengalami perundungan (bullying) di umur 12 tahun.
"15 tahun yang lalu pada 7 Februari 2007, I was a little girl. Waktu itu remaja saja belum, aku masih anak kecil umur 12 tahun. Walaupun bisa dibilang karier aku berkembang sangat cepat dan alhamdulillah banyak yang menyukai karyaku, I wasn't happy," kenang Cinta Laura saat diskusi daring seperti dikutip dari Antara, Senin (14/2/2022).
"Karena aku mengalami bullying secara verbal, bullying secara digital, dan itu membuat aku sempat hampir berhenti dari dunia entertainment dan juga tidak mensyukuri apa yang aku punya. Karena aku merasa apa ada yang salah dengan diriku?" lanjutnya.
Cinta menjelaskan, untuk melewati semua hal tersebut, dirinya membutuhkan waktu selama 8 tahun untuk bisa memaafkan dan menerima situasi tersebut. Cinta menyadari bahwa dia tidak akan bisa mengontrol reaksi masyarakat terhadap diri maupun karyanya.
Baca Juga: Perundungan Pelajar SMP di Ngawi Viral, Polisi: Dipicu Main Sepak Bola
"Butuh proses selama 8 tahun saat aku tinggal di US (Amerika Serikat) untuk bisa memaafkan dan juga menyadari bahwa aku tidak bisa mengontrol reaksi orang lain," jelas Cinta.
"Tapi hanya bisa mengontrol tindakan diri aku sendiri dan terus fokus agar bisa nggak hanya membanggakan diri aku sendiri melainkan bisa bermakna untuk orang lain," sambungnya.
Setelah mengubah pola pikirnya, Cinta pun merasakan banyak perubahan dalam diri maupun karyanya di dunia hiburan. Menurutnya, perubahan itu bisa terjadi karena dia sudah tidak memiliki perasaan negatif dalam dirinya.
"Jadi saat aku kembali ke Indonesia tahun 2019 lalu, mungkin banyak yang berpikir bahwa ada perubahan yang sangat besar dalam karir aku. Itu semua terjadi karena tidak ada lagi perasaan dendam, perasaan marah, perasaan sedih dalam hati aku," kata Cinta.
"Karena kalau kita sudah bisa belajar memaafkan orang-orang yang menyakiti kita, belajar mengerti bahwa takdir kita dan cara berpikir kita, perasaan kita adalah dalam kontrol diri sendiri, baru di titik itu kita bisa mencintai hidup. Menghargai diri sendiri dan sadar walaupun kita punya kekurangan, kita harus maksimalkan kelebihan yang kita punya," tutupnya.
Baca Juga: Ibu Rumah Tangga Diduga Jadi Korban Perundungan, Perkara Anjing Berkelahi Mengakibatkan Kebisingan
Berita Terkait
-
TAKIS: Kecewa Boleh, Dendam Jangan! Ini Cara Ampuh Memaafkan dan Move On
-
Review Anime Kenka Dokugaku, Bukan Sekadar Adu Jotos Biasa!
-
Kuasa Hukum Yakin Penersangkaan Hasto karena Politik Balas Dendam Usai Pecat Jokowi dan Gibran
-
Yaman Bersumpah Balas Dendam "Menyakitkan" Usai Serangan AS yang Tewaskan Puluhan Warga Sipil
-
Yaman Bersumpah Balas Dendam "Menyakitkan" Usai Serangan AS yang Tewaskan Puluhan Warga Sipil
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Kilas Gunungkidul: Kecelakaan Maut Terjadi Selama Libur Lebaran, Seorang Anggota Polisi Jadi Korban
-
Malioboro Mulai Dipadati Wisatawan Saat Libur Lebaran, Pengamen Liar dan Perokok Ditertibkan
-
Urai Kepadatan di Pintu Masuk Exit Tol Tamanmartani, Polisi Terapkan Delay System
-
Diubah Jadi Searah untuk Arus Balik, Tol Jogja-Solo Prambanan-Tamanmartani Mulai Diserbu Pemudik
-
BRI Lestarikan Ekosistem di Gili Matra Lewat Program BRI Menanam Grow & Green