SuaraJogja.id - Dalam memperkuat kualitas dan peningkatan UMKM para warga di Umbulharjo, Baznas Kota Yogyakarta bersama Mandiri Amal Insani (MAI) menyalurkan bantuan usaha senilai Rp10 juta. Jumlah tersebut dibagikan ke-10 pelaku usaha binaan Baznas.
Wakil Ketua 2 Baznas Kota Yogyakarta Abdul Samik mengatakan, 10 UMKM ini sebelumnya telah mendapat binaan oleh Baznas dalam membangun usaha. Modal awalnya Rp5 juta.
"Sebelum pandemi mereka sudah memiliki usaha di Jogja. Jadi sudah kami pilih orang-orang tersebut dan bantuan ini adalah penguatan ekonomi selama pandemi Covid-19," ujar Abdul Samik ditemui saat penyaluran bantuan di Kantor Kemantren Umbulharjo, Kota Jogja, Kamis (24/2/2022).
Sebanyak 10 UMKM yang terdiri dari usaha makanan, toko sembako dan lainnya ini tak hanya dibimbing untuk teknis penjualan barang. Cara promosi dan pengepakan barang juga dijarkan.
Baca Juga: Miliki 300 Reseller, UMKM Binaan Semen Gresik Raup Omzet Rp180 Juta per Bulan
"Kami juga mendatangkan ahli mulai dari teknis penjualan termasuk juga cara berdagang yang halal, nilai keagamaan kita berikan juga," terang dia.
Terpisah, Bisnis Support Manager MAI Area DIY, Indra Nur Handono menjelaskan bahwa penyaluran ini diharapkan bermanfaat untuk orang banyak termasuk pelaku usaha yang ada di Umbulharjo.
"Semoga ini bisa bermanfaat dan meningkatkan usaha UMKM di Kota Jogja. MAI sendiri merupakan entitas yang dibentuk Bank Mandiri untuk menghimpun zakat dan amal pegawai di bank ini," ujar Indra.
Sementara Mantri Pamong Praja Kemantren Umbulharjo, Rajwan Taufiq mengatakan selain pencegahan kasus Covid-19, penguatan ekonomi di kemantren setempat juga dilakukan.
"Artinya pengusaha binaan Baznas ini bisa terus bertahan di tengah pandemi. Mungkin 2 tahun lalu berat bagi mereka, namun dengan adanya kelonggaran ini harapannya bantuan usaha mampu sedikit meringankan mereka untuk usaha mereka," ujar dia.
Baca Juga: Umbulharjo Miliki Kasus Covid-19 Tertinggi di Kota Yogyakarta, Begini Respon Mantri Pamong Praja
Berita Terkait
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
BRI Sambut Baik Penghapusan Utang Macet UMKM, Siap Dorong Pertumbuhan Ekonomi
-
Prabowo Hapus Utang UMKM, Bikin Rugi Bank?
-
Prabowo Hapus Utang UMKM, Saham Himbara Kompak Memerah
-
Ini Kriteria UMKM yang Utangnya di Bank Bisa Dihapus
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Harga Emas Antam Meroket! Naik Rp14.000 per Gram Hari Ini
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
Terkini
-
AI Ancam Lapangan Kerja?, Layanan Customer Experience justru Buat Peluang Baru
-
Dampak Kemenangan Donald Trump bagi Indonesia: Ancaman Ekonomi dan Tantangan Diplomasi
-
Pengawasan Miras di DIY sangat Lemah, Sosiolog UGM Tawarkan Solusi Ini
-
Pakar hukum UGM Usul Bawaslu Diberi Kewenangan seperti KPK
-
Ini Perbedaan Alergi Susu dan Intoleransi Laktosa pada Anak