SuaraJogja.id - Penerapan PPKM Level 3 di DIY tak menyurutkan wisatawan untuk datang pada libur panjang peringatan Isra Miraj selama lima hari terakhir. Tercatat sebanyak 16.779 wisatawan datang ke DIY menggunakan Kereta Api (KA) dari Stasiun Tugu Yogyakarta sejak Kamis (24/02/2022) lalu. Bahkan angka ini jauh lebih tinggi di seluruh stasiun DAOP 6 Yogyakarta yang mencapai 40.100 penumpang.
Kedatangan wisatawan ke DAOP 6 tertinggi pada Sabtu (27/02/2022) kemarin yang mencapai 11.720 penumpang. Dari jumlah itu, sebanyak 5.018 penumpang turun di Stasiun Tugu.
"Peningkatan jumlah penumpang yang cukup tinggi mulai Jumat (26/02/2022) kemarin," ujar Manager Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto, Senin (28/02/2022).
Menurut Supriyanto, selain tingginya angka penumpang yang ke DIY, arus balik keluar DIY pun cukup tinggi. Tercatat sebanyak 35.439 penumpang yang keluar DIY dari DAOP 6 Yogyakarta.
Baca Juga: 37 Pedagang Direlokasi ke Sejumlah Pasar Usai Kena Proyek Penataan Stasiun Tugu Yogyakarta
Dari jumlah tersebut, sebanyak 15.217 penumpang naik KA dari Stasiun Tugu. Arus balik paling tinggi pada Senin ini yang mencapai 12.107 orang dari stasiun di DAOP 6. Dari jumlah tersebut, 5.571 penumpang naik dari Stasiun Tugu.
"Paling banyak penumpang tujuan jakarta," jelasnya.
Supriyanto menambahkan, dari jumlah calon penumpang yang naik dari Stasiun Tugu, sebanyak 81 orang tidak lolos screening selama empat hari terakhir sejak Kamis (24/02/2022). Saat melakukan tes swab antigen dan PCR di Stasiun Tugu, mereka dinyatakan positif COVID-19.
Sebanyak 81 calon penumpang pun akhirnya batal berangkat naik KA. PT KAI pun mengembalikan biaya tiket perjalanan mereka 100 persen.
"Tiket kami kembalikan penuh karena mereka tak lolos screening," imbuhnya.
Baca Juga: Pemanfaatan KA Bandara YIA Tinggi, Ini Fasilitas Stasiun Tugu yang akan Ditambah
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
10 Surga Tersembunyi di Lombok, Wisata Lombok yang Lagi Hits
-
Usaha Pandam Adiwastra Janaloka Menjaga, Mengenalkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Melawan Sunyi, Membangun Diri: Inklusivitas Tuna Rungu dan Wicara ADECO DIY
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Kraton Yogyakarta Tuntut PT KAI Rp1000 Buntut Klaim Lahan di Stasiun Tugu Yogyakarta
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Jual Beli Anak di Kulon Progo Terbongkar, Orang Tua Bayi Tak Ditahan, Ini Penjelasannya
-
Bayi Dijual Rp25 Juta, Polisi Ringkus 4 Tersangka Jual Beli Anak di Kulon Progo
-
Besok Nyoblos, Sultan HB X dan Keluarga Pilih di TPS Keraton Jogja
-
Video Asusila Mirip Anggota DPRD Gunungkidul Tersebar, Begini Respon Ketua DPRD
-
Sidak Pasar Jelang Nataru, Mendag: Harga Minyakita Akan Normal Pekan Ini