SuaraJogja.id - Libur panjang Isra' Mi'raj yang berakhir pada Senin (28/2/2022) banyak ditemukan wisatawan yang tidak taat protokol kesehatan di destinasi wisata di Jogja. Meski sudah diingatkan, beberapa wisatawan belum sepenuhnya sadar terhadap bahayanya Covid-19 ini.
Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Satpol PP Kota Yogyakarta Rikardo Putra Mukti Wibawa menjelaskan selama long weekend ini pihaknya menerjunkan 150 personel Satpol PP.
"Sama seperti akhir pekan sebelumnya, kami turunkan semua sekitar 150 (personel) di lapangan. Memang tidak ada penutupan sesuai arahan pimpinan, tapi ada pembatasan dan kita terus mengingatkan wisatawan selama di tempat wisata," kata Rikardo dihubungi wartawan, Senin (28/2/2022).
Ia mengatakan Teras Malioboro I dan II menjadi sorotan petugas mengingat mulai banyak didatangi wisatawan. Selain itu titik Nol Kilometer dan Tugu Jogja juga diawasi.
"Kita back up juga di Teras Malioboro I dan II, sifatnya kita mobile jadi tidak di satu tempat saja. Termasuk di Nol Kilometer dan juga Tugu Jogja yang banyak wisatawan di sana," kata dia.
Meski demikian pihaknya masih menemukan sejumlah wisatawan yang melepas masker saat di Malioboro. Sejauh ini pihaknya masih memberikan teguran.
"Sebenarnya kita sudah ingatkan terus. Biasanya kita melakukan dengan pengumuman dengan mobil. Harapannya mereka tetap memprioritaskan kesehatan dirinya dan orang lain. Karena kasus Covid-19 ini belum hilang," ujar dia.
Selain prokes dirinya juga menyoroti lokasi usaha yang belum semuanya menerapkan dengan aplikasi Pedulilindungi yang dianjurkan Pemerintah. Selain itu penerapannya juga tak maksimal.
"Ada beberapa tempat usaha yang belum menerapkan Pedulilindungi, tapi sebagian besar sudah punya. Nah penerapannya ini juga mulai kendor, scan-nya (pengunjung)," katanya.
Baca Juga: Wisatawan Berkunjung ke Malioboro Wajib Tunjukkan Sertifikat Vaksin
Lebih lanjut dalam menghadapi libur akhir pekan ke depan, Rikardo mengimbau kepada warga untuk tidak perlu keluar rumah ketika tidak ada hal penting.
"Melihat kondisi kasus Covid-19 yang tak kunjung turun, lebih baik berada di rumah saja jika tidak ada urusan penting," ungkap dia.
Berita Terkait
-
Langgar Prokes Saat Hadiri Acara Ultah, China Pecat Menteri Dalam Negeri Hong Kong
-
Viral Robocop Diamankan Petugas di Depok, Warganet: Ternyata Satpol PP Lebih Hebat
-
Penangkapan Pengamen Berkostum Robocop di Depok oleh Satpol PP Bikin Geram Warga: Susah Lihat Orang Seneng
-
Viral Satpol PP Tangkap RoboCop, Warganet Kritik Pemerintah: Gagal Sejahterakan Rakyat
-
Kasus COVID-19 Lebih 2.000 Per Hari, BNPB Minta DIY Perketat Prokes
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
PAD Mandek, Belanja Membengkak: Bantul Cari Jurus Jitu Atasi Defisit 2026
-
MJO Aktif, Yogyakarta Diprediksi Diguyur Hujan Lebat, Ini Penjelasan BMKG
-
Hindari Tragedi Keracunan Terulang! Sleman Wajibkan Guru Cicipi Menu MBG, Begini Alasannya
-
PTS Akhirnya Bernapas Lega! Pemerintah Batasi Kuota PTN, Yogyakarta Jadi Sorotan
-
Kisah Diva Aurel, Mahasiswi ISI Yogyakarta yang Goyang Istana Merdeka