Scroll untuk membaca artikel
Eleonora PEW | Rahmat jiwandono
Senin, 07 Maret 2022 | 13:40 WIB
Petugas kepolisian melakukan olah TKP di rumah HW (76), Pedukuhan Plembengan, Kalurahan Sidomulyo, Kapanewon Bambanglipuro, Kabupaten Bantul pada Senin (7/3/2022). - (SuaraJogja.id/HO-Polsek Bambanglipuro)

SuaraJogja.id - Pria berinisial HW (76) ditemukan tewas gantung diri di teras rumahnya di Pedukuhan Plembengan, Kalurahan Sidomulyo, Kapanewon Bambanglipuro, Kabupaten Bantul pada Senin (7/3/2022) sekitar pukul 05.00 WIB.

Kapolsek Bambanglipuro AKP Khabibulloh menjelaskan bahwa yang kali pertama mendapati korban gantung diri adalah istrinya. Saat itu, istri korban yakni Sujilah bangun pagi memasak air guna untuk mandi suaminya.

Kemudian setelah airnya masak, dia memanggila suaminya berulang kali namun tidak menyahut. Lalu dicari di lantai atas dan ditemukan suaminya sudah gantung diri dan meninggal dunia.

"Setelah air mendidih kemudian ia mencari suaminya tetapi tidak ada dan istrinya mencari naik ke lantai dua dan melihat suaminya sudah gantung diri di teras rumah lantai dua," paparnya kepada SuaraJogja.id.

Baca Juga: 7 Manfaat Tomat, Bisa Melancarkan Pencernaan hingga Atasi Depresi

Melihat suaminya gantung diri dan sudah meninggal dunia selanjutnya Sujilah turun memanggil tetangga sekitar untuk minta tolong. Atas kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Bambanglipuro guna pengusutan lebih lanjut.

Ia menerjunkan personel untuk olah tempat kejadian perkara (TKP) bersama tim Inafis Polres Bantul dan tim medis dari
Puskesmas Bambanglipuro. Dari hasil olah TKP, korban meninggal murni gantung diri dengan bukti tanda-tanda yang ada pada orang gantung diri.

"Korban diperkirakan sudah meninggal dunia sekitar enam sampai delapan jam," ujarnya.

Menurut keterangan dari istri korban, bahwa HW mengalami depresi lantaran sakit tidak kunjung sembuh. Selanjutnya jasad korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga.

"Istrinya sudah menerima kejadian tersebit sebagai musibah. Selanjutnya korban akan dimakaman sesuai keyakinannya," katanya.

Baca Juga: Kisah The Next Raheem Sterling Liverpool, Berjuang Keras Atasi Depresi

Catatan Redaksi: Hidup sering kali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567, yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.

Load More