SuaraJogja.id - Sebuah dugaan pelemparan botol kaca dialami seorang pemilik warung soto di simpang empat Condongcatur, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, Sabtu (12/3/2022). Salah seorang karyawan warung soto, M Nurdiansyah menyebut terjadi kejar-kejaran antara sepeda motor hingga terjadi pelemparan di depan warung tersebut.
Peristiwa itu dibenarkan oleh Kapolsek Depok Timur, Kompol Maryadi Endar Isnianto saat dikonfirmasi suarajogja.id, Sabtu.
"Betul awal informasi itu bahwa ada dugaan pelemparan botol yang diduga bom molotov. Tapi setelah kami telusuri hanya botol anggur biasa yang dilemparkan ke warung soto itu," kata Endar.
Ia melanjutkan dari keterangan saksi-saksi yang ditemui polisi, karyawan toko mengaku peristiwa terjadi sekitar pukul 00.00 WIB, saat toko tutup.
"Keterangan saksi pertama itu, dirinya mendengar ada kejar-kejaran antar motor di Jalan Ring Road Utara dari arah barat. Kemudian beberapa motor berhenti dan melempar botol ke warung tempatnya bekerja," kata dia.
Terduga pelaku yang belum diketahui identitasnya ini langsung tancap gas dan pergi ke arah timur jalan setempat.
Tidak hanya satu saksi, Endar mengatakan, pihaknya mendapat kesaksian dari warga lain bernama Eko Edi Purwanto yang merupakan penjaga warung Burjo di sekitar TKP.
"Kejadian itu berawal dari rombongan motor yang datang dari selatan menuju arah utara di Jalan Ring Road Utara. Kemudian, salah seorang pengendara melempar botol ke arah pengendara mobil, selanjutnya kabur ke arah utara," kata dia.
Meski masih mencari kebenaran kronologi kejadiannya, Endar memastikan dalam insiden itu tidak ditemukan pecahan botol bom molotov yang sebelumnya ramai diperbincangkan di media sosial.
Baca Juga: PHRI Sleman: Efek Penghapusan Syarat Tes Covid-19 Belum Tampak
"Kami pastikan itu bukan bom molotov, hanya botol anggur merah yang pecah di lokasi kejadian," kata dia.
Endar mengatakan, pihaknya masih menelusuri para pengendara motor tersebut. Pihaknya masih mencari ada tidaknya CCTV di sekitar TKP untuk membantu mengetahui identitas terduga pelaku.
"Tetap kita dalami kasus ini," singkat Endar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
BJLB1 Jadi Tonggak Penting Pengembangan Investasi Syariah di Pasar Modal Nasional
-
Dari Luka Jadi Cahaya: Resep Hati 'Glowing' ala DRW Skincare dan Ustaz Hilman Fauzi
-
Perusahaan Skincare Resmikan Klinik Baru di Yogyakarta, Siap Bangun Pabrik pada Tahun Depan
-
DANA Kaget Spesial Warga Jogja: Akhir Pekan Cuan Rp199 Ribu, Sikat Linknya!
-
10 Kuliner Hidden Gem Jogja yang Wajib Dicoba, Cocok Buat Jalan Santai Akhir Pekan