SuaraJogja.id - Mulai 21 Maret hingga 1 Mei 2022, sebanyak 106 jadwal penerbangan internasional tujuan Shanghai dialihkan ke 12 kota lain di China. Kebijakan ini diterapkan untuk mempermudah penanganan gelombang terbaru COVID-19, yang makin merajalela.
Dua belas kota tujuan pengalihan itu di antaranya adalah Chengdu, Chongqing, Dalian, dan Fuzhou, menurut pernyataan Badan Penerbangan Sipil China (CAAC) di Beijing, Selasa.
Langkah tersebut diambil untuk mengurangi beban Shanghai yang menyumbang 40 persen tujuan penerbangan internasional ke China dalam dua tahun terakhir.
Shanghai mencatat rekor harian tertinggi dengan sembilan kasus positif dan 130 kasus tanpa gejala pada Senin (14/3).
Baca Juga: Jetstar dari Melbourne Kembali Terbang ke Bali, 271 Penumpang Mendarat Perdana di Pulau Dewata
Pemerintah kota setempat lewat WeChat mengatakan bahwa gelombang baru COVID-19 berasal dari kasus impor yang menyebar luas karena kegagalan pengelolaan sistem karantina di sebuah hotel.
Menurut data pemkot, mayoritas kasus impor yang masuk rumah sakit berasal dari Hong Kong, yakni 452 kasus dari total 671 kasus.
Selama Februari, 149 jadwal penerbangan berangkat dari Hong Kong menuju Shanghai, sedangkan pada 10 hari pertama Maret ada 59 jadwal penerbangan, menurut laman berita Carnoc.
Gelombang terbaru COVID-19 di China telah merambah ke 28 provinsi, daerah otonomi, dan kota setingkat provinsi.
Hingga saat ini sudah 26 pejabat daerah yang dicopot dari posisinya karena dinilai gagal menerapkan protokol kesehatan secara ketat sesuai kebijakan nol COVID-19 secara dinamis yang diberlakukan pemerintah China. [ANTARA]
Baca Juga: Nah! China Tuding Negara Tetangga Jadi Pemicu Gelombang Baru Covid-19
Berita Terkait
-
Abu Gunung Lewotobi Ganggu Penerbangan, Bandara Lombok Batalkan Puluhan Jadwal Terbang
-
Pusing Bagasi Ekstra saat Liburan? Kini Bisa Atur Kebutuhan Perjalanan dengan Mudah
-
30 Penerbangan Dibatalkan Akibat Erupsi Gunung Lewotobi, BMKG Bali Beri Update Terkini
-
Gegara Pajak Avtur, Harga Tiket Pesawat ke Luar Negeri Lebih Murah Ketimbang Domestik
-
Penerbangan Ditutup, Alternatif Transportasi di Wilayah NTT Bisa Gunakan Kapal Laut
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Kasus Jual Beli Bayi Terbongkar di Kulon Progo, Pelaku sudah Beraksi Belasan Kali
-
Jual Beli Anak di Kulon Progo Terbongkar, Orang Tua Bayi Tak Ditahan, Ini Penjelasannya
-
Bayi Dijual Rp25 Juta, Polisi Ringkus 4 Tersangka Jual Beli Anak di Kulon Progo
-
Besok Nyoblos, Sultan HB X dan Keluarga Pilih di TPS Keraton Jogja
-
Video Asusila Mirip Anggota DPRD Gunungkidul Tersebar, Begini Respon Ketua DPRD