SuaraJogja.id - Badan bulu tangkis Dunia (BWF) mengumumkan, Selasa (22/3/2022), China mengundurkan diri dari turnamen bulutangkis Super 300 Swiss Open di Basel. Alasannya yakni sejumlah kasus COVID-19 dan cedera.
BWF menambahkan, ada beberapa pemain yang juga mundur karena COVID tak mengikuti World Tour berhadiah 180.000 dolar AS itu.
"Asosiasi Bulu Tangkis China melaporkan beberapa kasus positif serta beberapa pemain dalam tim mereka mengalami cedera," kata BWF.
"Mengingat kekhawatiran akan kesejahteraan dan keselamatan semua peserta turnamen, maka Tim China lalu menarik semua pemain mereka dari YONEX Swiss Open 2022."
China adalah kekuatan utama bulu tangkis dunia yang menjuarai 10 Piala Thomas, 15 Piala Uber, dan 12 Piala Sudirman.
Mereka adalah negara tersukses dalam bulu tangkis Olimpiade dengan merebut 20 medali emas.
Swiss Open mulai dipertandingkan Selasa ini. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Gagal Juara All England 2022, The Daddies Fokus pada Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022
-
Usai All England, Ahsan/Hendra Bidik Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022
-
Kedutaan Besar RI di Beijing Masih Menunggu Data Korban Pesawat Jatuh China Eastern Airlines
-
Di Tengah Sidang IPU, Puan Sampaikan Duka Atas Jatuhnya Pesawat di China
-
Media China: Penumpang Pesawat Boeing 737-800 yang Jatuh Provinsi Guanxi Diduga Tak Selamat, Menukik 90 Derajat
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
Terkini
-
KUR BRI Bantu Pengusaha Pakan Ternak Ponorogo Tingkatkan Kapasitas Produksi
-
Analisis Tajam Sabrang Letto: Kasus Tom Lembong Jadi Pertaruhan: Wasit Tak Adil!
-
Target PAD Pariwisata Bantul Terlalu Ambisius? Ini Strategi Dinas untuk Mengejarnya
-
Marak Pembangunan Abaikan Lingkungan, Lanskap Ekosistem DIY Kian Terancam
-
Status Kedaruratan Ditingkatkan Pasca Kasus Leptospirosis, Pemkot Jogja Sediakan Pemeriksaan Gratis