SuaraJogja.id - Di tengah hebohnya dukungan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) untuk masa jabatan Presiden Joko Widodo tiga periode, muskius yang juga dikenal sebagai aktivis, Marzuki Mohammad alias Kill the DJ, menyerukan perlawanan terhadap wacana tersebut.
Kill the DJ sendiri mengakui, pada Pemilu 2014, ia merupakan pendukung Jokowi. Dukungan yang ia berikan pun cuma-cuma tanpa harapan untuk dijatahi jabatan.
Jika diberi jabatan sebagai imbalan mendukung Jokowi pun, Kill the DJ mengaku akan menolaknya karena sudah sibuk dengan pekerjaannya sendiri.
"Baiklah, to the point! Saya mendukung @jokowi dari 2014 tanpa mikir imbalan jabatan, pun dikasih akan saya tolak karena saya sibuk dengan pekerjaanku pribadi," kicau @killthedj, Rabu (30/3/2022).
Namun, seiring berjalannya waktu hingga Jokowi kini telah menjadi presiden 2 periode, tampaknya perspektif Kill the DJ terhadap Jokowi mengalami tranformasi.
Lewat cuitan yang sama, seniman Jogja ini menegaskan perlawanan terhadap pihak yang memberikan ide jabatan presiden 3 periode. Bahkan, secara terang-terangan Kill the DJ juga mengungkapkan perlawanan itu tak terkecuali bagi Jokowi jika dia termasuk yang memberi gagasan tersebut.
"Tapi siapa pun yang punya ide perpanjangan masa jabatan presiden pantas kita lawan. Termasuk @jokowi itu sendiri," tutupnya.
Hingga Kamis (31/3/2022) siang, kicauan Kill teh DJ mendapat banyak dukungan warganet. Ada lebih dari 7.000 akun yang menyukainya dan 2.000 retweets untuk twit tersebut.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah kepala desa meneriakkan deklarasi Jokowi 3 periode pada Silaturahmi Nasional Desa 2022. Seruan itu mereka sampaikan di depan Presiden Jokowi dan Menko Marves Luhut.
Baca Juga: Soal Deklarasi Jokowi 3 Periode, Roy Suryo Curiga: Apa Mungkin 'Apdesi' Itu KW?
Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) versi Surtawijaya mengatakan, pihaknya mendukung Jokowi melanjutkan jabatannya karena semua tuntutan mereka telah dikabulkan. Apdesi pun berencana mendeklarasikan dukungan terhadap Jokowi 3 periode usai Lebaran Idulfitri.
“Habis Lebaran kami deklarasi (dukungan Presiden Jokowi tiga periode). Teman-teman di bawah kan ini bukan cerita, ini fakta, siapa pun pemimpinnya, bukan basa-basi, diumumkan, dideklarasikan apa yang kita inginkan,” ujarnya.
Alasan Apdesi mendukung masa jabatan 3 periode karena Presiden Jokowi sudah banyak mengabulkan permintaan para kepala desa. Apdesi pun menilai jika Presiden Jokowi benar-benar peduli dengan desa.
Tak ayal, dukungan tersebut dibanjiri kritik dan respons terkejut lainnya dari banyak pihak dan para ahli. Salah satunya pakar tata hukum negara, Refly Harun, yang tidak habis pikir dengan adanya manuver politik seperti itu.
Berita Terkait
-
Soal Deklarasi Jokowi 3 Periode, Roy Suryo Curiga: Apa Mungkin 'Apdesi' Itu KW?
-
Dampak Besar Penundaan Pemilu Terhadap Ekonomi Negara, Bisa Bikin Rakyat Makin Miskin
-
Jadi Pendukung Sejak 2014, Kill The DJ Bakal Lawan yang Punya Ide Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Termasuk Jokowi
-
Apdesi Dukung Jokowi 3 Periode, Refly Harun: Tidak Sekalian Deklarasi Seumur Hidup?
-
Dibandingkan Era Soeharto, Wacana Jokowi 3 Periode Dinilai Lebih Buruk dari Orde Baru
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
Terkini
-
Latih Ratusan KTB, Pemkot Yogyakarta Siap Perkuat Ketahanan Masyarakat Hadapi Bencana
-
DMFI Geram, Perdagangan Daging Anjing Kembali Marak di Yogyakarta, Perda Mandek?
-
Pasar Godean Modern Dibuka! Bupati Minta Pedagang Lakukan Ini Agar Tak Sepi Pengunjung
-
Anak Muda Ogah Politik? Ini Alasan Mengejutkan yang Diungkap Anggota DPR
-
Saemen Fest 2025 Hadir Lagi, Suguhkan Kolaborasi Epik Antara Musisi Legendaris dan Band Milenial