SuaraJogja.id - Tren kasus COVID-19 di DIY turun drastis saat ini. Bahkan terendah sejak beberapa bulan terakhir. Satgas COVID-19 DIY mencatat, hanya ada tambahan 25 kasus baru pada Senin (04/04/2022).
Angka ini turun cukup signifikan sejak seminggu terakhir seperti pada Minggu (03/04/2022) sebanyak 67 kasus baru. Sedangkan pada Sabtu (02/4/2022) sebanyak 85 kasus dan Jumat (01/04/2022) sebanyak 144 kasus baru.
"Turunnya angka kasus baru ini membuat positivity rate jogja saat ini di angka 0,97 persen," ujar Kepala Bagian Humas Biro UHP Pemda DIY Ditya Nanaryo Aji, Senin Petang.
Meski tren kasus turun, angka kematian pasien COVID-19 masih cukup tinggi. Tercatat ada tambahan 4 kasus meninggal pada Senin ini.
Tiga hari sebelumnya berturut-turut ada tambahan masing-masing 4 kasus meninggal. Bahkan pada Kamis (31/03/2022) kemarin tercatat ada tambahan 11 kasus meninggal.
"Fatality rate kita masih di angka 2,65 persen dengan total kasus meninggal mencapai 5.836 kasus," jelasnya.
Sementara Ketua Satgas Percepatan Vaksinasi DIY, Sumadi mengungkapkan Pemda DIY terus melakukan percepatan vaksinasi di DIY meski kasus COVID-19 semakin turun selama bulan Ramadan. Untuk vaksinasi dosis kedua, capaian vaksinasi DIY sudah mencapai 98,86 persen.
"Sekarang kita kebut untuk vaksinasi booster. Dengan adanya aturan booster untuk mudik, saat ini capaian booster sudah mencapai 22,25 persen. Kita akan terus tingkatkan," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Baca Juga: Olah TKP Sampai 3 Kali, Polda DIY Masih Buru Pelaku Klitih yang Tewaskan Remaja di Gedongkuning
Berita Terkait
-
Update COVID-19 Jakarta 4 April: Positif 488, Sembuh 734, Meninggal 10
-
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sebut Pandemi COVID-19 di Indonesia Lebih Baik dari Negara Tetangga
-
Laporan Harian Covid-19 di Kaltim Senin 4 April 2022, Ada Penambahan 52 Kasus di Benua Etam
-
Omicron XE Disebut Lebih Cepat Menular, Akankah Aturan Mudik Lebaran 2022 Diperketat?
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Warisan Leluhur di Tangan Anak Muda: Bagaimana Bantul Bangkitkan Pariwisata Budaya?
-
Bupati Sleman Janji Bonus Atlet Porda 2025 Lebih Besar dari Tahun Lalu
-
Dari Sampah Berubah Berkah: Hotel Tentrem Jogja Sulap Limbah Organik jadi Pupuk Cair
-
Danais DIY Triliunan Sia-Sia? Aliansi Gerakan Nasional Minta UU Keistimewaan Dihapus, Ini Alasannya
-
Diskominfo Sleman Gandeng Polisi Usut Peretasan CCTV Kronggahan Berunsur Provokatif