"Dari hasil komunikasi dan kemudian patroli tersebut, kemudian kita berhasil mengamankan dua orang terduga pelaku. Terduga yang membawa senjata tajam tanpa hak itu dapatnya di wilayah perbatasan di daerah Banyuraden," kata Imam saat jumpa pers di Mapolsek Gamping, Selasa (5/4/2022).
Dijelaskan Imam, awal mula pengungkapan kasus tersebut berawal ketika petugas yang mencurigai kendaraan bermotor bermerek Honda PCX bernomor polisi AB 3246 XY yang berbonceng tiga.
Sesuai dengan SOP dari kepolisian, petugas yang mendapati hal tersebut mencoba mendekati pengendara sepeda motor tersebut. Guna melakukan pemeriksaan ada tidaknya hal-hal yang mencurigakan.
"Nah di sini pada saat dilakukan pemeriksaan yang bersangkutan berusaha untuk kabur. Dari kabur ini kemudian berhasil diamankan dan didapati yang bersangkutan membawa senjata tajam," ungkap Imam.
Baca Juga: Kejahatan Jalanan Diduga Terjadi di Sekitar JEC, Ini Kata Polisi
Imam menuturkan dari dua orang yang berhasil diamankan itu satu orang itu masih dalam kategori di bawah umur atau anak-anak.
Sedangkan satu orang lagi berinisal BW (20) warga Kasihan, Bantul, sedang dalam kondisi kurang baik atau sedang dalam perawatan di rumah sakit untuk melakukan operasi karena terjatuh dari sepeda motor saat hendak kabur.
Terkait motif membawa senjata tajam sendiri, kata Imam, masih didalami. Namun ia memastikan bahwa yang bersangkutan bukan orang yang sesuai dengan profesinya berhak ataupun berkepentingan untuk membawa senjata tajam.
Selain mengamankan terduga pelaku, pihaknya juga berhasil mengamankan dua buah senjata tajam berupa celurit yang berukuran 50 cm dan 65 cm.
Terhadap pelaku diterapkan Pasal dan ancaman hukuman Pasal 2 ayat (1) Undang-undang Darurat No. 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun.
Baca Juga: Pemotor Bonceng Tiga Bawa Sajam di Gamping Tertangkap Polisi, Sempat Berusaha Kabur
Berita Terkait
-
Remaja di Medan Tertusuk Senjata Tajam Teman Saat Kabur Usai Tawuran Waktu Sahur
-
Aksi Seorang Polisi Kejar Rombongan Pelajar Bawa Sajam hingga ke SPBU di Medan
-
Diduga Mau Tawuran, Polisi Ringkus 8 Remaja Tenteng Celurit Ukuran Jumbo di Penjaringan Jakut
-
Aksi Brutal di Jaksel: Pria Bacok Kekasih Gegara Tak Dibelikan HP, Polisi Buru Pelaku
-
Begal Sadis Berkeliaran di Tol Plumpang, Satu Pelaku Ditangkap
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
Terkini
-
Maut di Jalan Wates: Ninja Hantam Tiang, Satu Nyawa Melayang
-
Jogja Diserbu 4,7 Juta Kendaraan Saat Lebaran, 9 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan
-
Malioboro Bau Pesing? Ide Pampers Kuda Mencuat, Antara Solusi atau Sekadar Wacana
-
BI Yogyakarta Catat Penurunan Drastis Peredaran Uang Tunai saat Lebaran, Tren Transaksi Berubah
-
Kantongi Lampu Hijau dari Pusat, Pemkab Sleman Tancap Gas Isi Kursi Kosong OPD