SuaraJogja.id - Pemda DIY akan melakukan pengecekan secara masif pemudik yang masuk ke DIY selama Lebaran mendatang. Hal ini dilakukan untuk memastikan setiap pemudik yang datang ke DIY sudah mendapatkan vaksinasi COVID-19.
Kebijakan ini diberlakukan untuk mengantisipasi kembali tingginya kasus COVID-19 di DIY selama Lebaran. Sebab saat ini tren kasus COVID-19 di DIY sudah semakin turun. Satgas COVID-19 DIY mencatat hanya ada tambahan 21 kasus baru pada Kamis (14/04/2022).
"Nanti akan kita lakukan sampling di destinasi wisata. Misalnya, kayak di Malioboro dan beberapa tempat yang lain kami akan lakukan sampel acak [untuk memastikan pemudik sudah vaksin]," ungkap Sekda DIY, Baskara Aji di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Kamis Siang.
Pemda menyiapkan sentra-sentra vaksin di kabupaten/kota untuk memudahkan pemudik yang ditemukan belum mendapatkan vaksinasi. Mereka bisa datang ke sentra-sentra vaksin tersebut untuk menerima vaksin, baik dosis pertama, kedua maupun booster atau ketiga.
Baca Juga: Atasi Kejahatan Jalanan, Pemda DIY Buka Pusat Rehabilitasi Anak Nakal di Pundong
Sentra-sentra vaksin akan tersedia di semua puskesmas, dinas kesehatan. Selain itu bandara serta stasiun Kereta Api (KA) juga diminta membuka layanan vaksinasi.
"Hampir setiap puskesmas itu kan kita layani vaksinasi, jadi tidak massal lagi karena dengan sentra vaksin lebih memudahkan untuk pemudik datang," jelasnya.
Aji menambahkan, kebijakan pemerintah yang mensyarakatkan booster bagi pemudik akan semakin meningkatkan minat masyarakat mengikuti vaksinasi. Apalagi dimungkinkan lonjakan pemudik dan wisatawan akan terjadi di DIY dua pekan kedepan.
Karenanya selain vaksinasi, pemudik diharapkan mematuhi protokol kesehatan (prokes) selama berada di DIY. Bila kesadaran tersebut muncul maka kekhawatiran melonjaknya kembali kasus COVID-19 pasca Lebaran tidak akan terjadi.
"Kita harapannya [pemudik dan wisatawan] tinggal memelihara supaya saat mudik prokes dijaga. Dengan sendirinya jika prokes dijaga, kita tidak khawatir atas penularan yang terjadi," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Sejumlah 1,6 Juta Pemudik Kembali ke Jakarta: Kapan One Way Nasional Dicabut?
-
70 Persen Pemudik Telah Masuk Jakarta, Puncak Arus Balik Mudik Lebaran Telah Dilewati
-
PHRI Kritik Pemerintah yang Minta Pelaku Usaha Berinovasi di Tengah Daya Beli Turun: Asal Bicara Aja
-
Apa yang Ditinggalkan Pemudik di Kampung Halaman?
-
Tiket Whoosh Laris Manis, Pemudik Balik ke Jakarta Membludak di Jam-jam Ini
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Gunungkidul Sepi Mudik? Penurunan sampai 20 Persen, Ini Penyebabnya
-
Kecelakaan KA Bathara Kresna Picu Tindakan Tegas, 7 Perlintasan Liar di Daop 6 Ditutup
-
Arus Balik Pintu Masuk Tol Jogja-Solo Fungsional di Tamanmartani Landai, Penutupan Tunggu Waktu
-
AS Naikan Tarif Impor, Kadin DIY: Lobi Trump Sekarang atau Industri Indonesia Hancur
-
Petani Jogja Dijamin Untung, Bulog Siap Serap Semua Gabah, Bahkan Setelah Target Tercapai