SuaraJogja.id - Pemkot Yogyakarta akan membuat panduan sistem informasi berupa plang penunjuk dan layanan aduan menjelang mudik lebaran 2022. Hal itu menyusul dengan diizinkannya pemudik untuk kembali ke kampung halaman.
Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi memprediksi kedatangan pemudik baik yang berlibur atau berkunjung ke rumah keluarga akan membludak.
"Mudik ini kan sudah 2 tahun ditahan. Maka potensi kedatangan pelaku perjalanan ini akan tinggi. Maka kita siapkan skema dan rekayasa lalu lintasnya, kita nanti buat panduan informasi bagi masyarakat yang akan berkunjung ke tempat wisata di Jogja," kata Heroe ditemui wartawan di ruang kerjanya, kompleks Balai Kota Yogyakarta, Rabu (20/4/2022).
Heroe menjelaskan, pemudik akan banyak datang dari wilayah Magelang, Kartasura-Klaten dan juga kemungkinan dari Purworejo.
"Mengingat jalan jalur lintas selatan atau jalur pansela ini sudah semakin bertumbuh, tak menutup kemungkinan pemudik banyak lewat di sana," katanya.
Hingga kini skema dan rekayasa lalu lintas selama mudik di Kota Jogja masih dibahas. Beberapa titik seperti bundaran Stadion Kridosono, Kotabaru akan menjadi perhatian khusus.
Selain itu untuk taksi online yang melintas di Jalan Malioboro dan parkir di wilayah itu dibatasi. Hal itu menyusul dengan prediksi kedatangan kendaraan pribadi yang lebih banyak dibanding tahun lalu.
"Nanti ada petugas yang berjaga di titik rawan kemacetan. Selain itu seperti taksi online yang biasanya ada di Malioboro juga kita minta tidak berlama-lama di sana karena bisa menimbulkan kemacetan," ujar dia.
Ia mengingatkan agar masyarakat tetap memenuhi syarat perjalanan. Warga yang belum vaksin booster agar segera melakukan vaksin.
Baca Juga: Jelang Mudik Lebaran, Ini Pesan Satgas Covid-19 Bagi Pemudik
"Syarat ini juga harus dipenuhi. Artinya meski sudah diizinkan mudik dan berlibur di Jogja, kami meminta agar prokes ini tetap dijaga," ungkap dia.
Berita Terkait
-
Jelang Mudik Lebaran, Ini Pesan Satgas Covid-19 Bagi Pemudik
-
Jelang Mudik Lebaran 2022, Vaksin Booster di Kabupaten Bekasi Dekati Target Vaksinasi Pemkab
-
Warga Diimbau Mudik Lebaran Lebih Awal
-
Jelang Mudik 2022, Polisi Petakan Lokasi Rawan Kecelakaan di Sumut
-
Jelang Mudik Lebaran 2022, Ratusan Armada Bus di Terminal Terpadu Merak Tak Laik Operasi
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Suzuki Dibawah Rp 100 Juta: Irit, Murah, Interior Berkelas
- 6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
- 5 Serum Viva untuk Flek Hitam Usia 40 Tahun Keatas, Hempaskan Penuaan Dini
- Klub Presiden Prabowo Subianto Garudayaksa FC Mau Rekrut Thom Haye?
- 10 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga untuk 8 Penumpang: Murah, Nyaman, Irit
Pilihan
-
Utang RI Membengkak, Sri Mulyani Tetap Santai: Masih Prudent dan Terukur
-
Flexing Barang Mewah Bisa Bikin Anda 'Disapa' Petugas Pajak!
-
Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
-
4 Rekomendasi HP Gaming RAM 12 GB Memori 512 GB, Harga di Bawah Rp 5 Juta Terbaik Juli 2025
-
BPS Mendadak Batalkan Rilis Jumlah Penduduk Miskin RI Usai Adanya Perbedaan Data Dengan Bank Dunia
Terkini
-
Misteri Kematian Diplomat Kemlu: Belanja di GI untuk ke Finlandia, Lalu Ditemukan Tewas Terlakban
-
Keluarga Diplomat Arya Daru Percaya Penuh Polisi & Kemlu, Tapi Minta Satu Hal Ini dari Publik
-
Aksi Nekat di Sleman Berujung Apes, Pencuri Kepergok, Barang Curian Ditinggal
-
Anies Kritik Gaya Kepemimpinan Teknokrasi: Selamatkan Lingkungan Butuh Sentuhan Emosi
-
Hingga Akhir Kuartal II, Vanguard Jadi Pemegang Saham Asing Terbesar Milik BBRI