SuaraJogja.id - Putri bungsu mantan Presiden RI keempat, Inayah Wahid menjadikan podcast sebagai cara penyampaian pandangan yang belum diketahui masyarakat luas. Berkolaborasi dengan SuaraJogja di Hamburger Podcast-nya, aktivis HAM ini menghadirkan Podcast yang berbeda.
"Yang paling penting, kita ingin menjadi oposisi yang kritis siapa pun yang berkuasa. Karena itu yang dibutuhkan untuk melihat kebijakan dan tindakan Negara itu tidak melanggar, ini tugasnya masyarakat untuk julidin (pemerintah dengan kebijakan yang tidak sesuai)," kata Inayah Wahid di sela podcast di kantor SuaraJogja, Sleman, DIY, Selasa (26/4/2022)
Ia mengatakan, dengan podcast, ada pandangan dan stigma yang belum diketahui khalayak luas, bisa menjadi masukan dalam berpikir kritisnya.
Podcast yang juga dipresenteri Daniel Awigra dan Jezz ini dibangun baru 2,5 bulan. Tak perlu waktu lama dalam membangun chemistry lantaran masing-masing host sudah memiliki pandangan yang cukup sama.
Baca Juga: Soroti Peran Pemerintah Soal Disabilitas, Anggota PBB Asal Jogja Sebut Banyak yang Perlu Dibenahi
"Jujur ini saya merasa seperti keluarga juga di sini," kata dia.
Daniel Awigra menyebut podcast yang telah tercetus sekitar Februari 2022 itu menggunakan pendekatan masyarakat.
"Masyarakat kan suka guyon, nongkrong. Ya kita menggunakan pendekatan itu, maka memakai tagline joke is not a crime, masa tongkrongan mau diciduk," katanya.
Awi, sapaan akrabnya, menyayangkan bersuara dengan data dikriminalisasi. Dalam podcast-nya yang dikritik adalah peran dari masing-masing pimpinan negara.
"Kita tidak mengkritik orangnya, tapi peran mereka. Kalau amanah kita dukung kalau zalim? Ya kita kritik," ujar dia.
Baca Juga: Inaya Wahid, Beri Hadiah Tak Biasa Saat Moment Ultah Ibunya, Sang Kakak Minta Maaf
Bagi Inayah Wahid, berkolaborasi dengan SuaraJogja merupakan pengalaman yang menyenangkan. Podcast yang baru seumur jagung menjadi lebih hidup dengan kolaborasi.
"Saya senang banget, jadi gini, kami anak bawang, tidak tahu apa-apa. SuaraJogja benar-benar membantu dan ini merupakan keragaman," kata dia.
"Satu hal yang saya sukai dari keragaman ini, kita menyadari pentingnya kolaborasi. Dan kita berterimakasih banyak kepada SuaraJogja," ujar Inayah.
Berita Terkait
-
Soroti Peran Pemerintah Soal Disabilitas, Anggota PBB Asal Jogja Sebut Banyak yang Perlu Dibenahi
-
Inaya Wahid, Beri Hadiah Tak Biasa Saat Moment Ultah Ibunya, Sang Kakak Minta Maaf
-
Suara Community Institute: Inkubasi 'Digital Journalism & Content Creation' Masa Kini
-
Suara Community Institute: Program Inkubasi 'Digital Journalism & Content Creation'
-
Helena dan Inaya Wahid Ramaikan Imlek Nasional 2021
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
Melihat Kepiawaian Kai, Wasit Sepak Bola Cilik Berusia 9 Tahun di Liga Bali Masters 2025
-
Satu Detik Kick-off Lawan Jepang, Timnas Indonesia Cetak Sejarah
-
6 Mobil Sedan Bekas Murah Juni 2025: Mulai Harga Rp 15 Jutaan, Tua Tapi Tangguh dan Perawatan Mudah!
-
5 Rekomendasi Sunscreen untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Proteksi Maksimal Kurangi Kerutan
-
5 HP Murah dengan Desain Mirip iPhone Juni 2025, Bukan iPhone HDC!
Terkini
-
Kisah Jemaah Haji 2025 Terlantar di Arafah hingga Makanan Tak Layak, DPR RI Bentuk Pansus
-
PN Sleman Tolak Intervensi Kasus Ijazah Jokowi: Langkah Mediasi Jadi Penentu
-
Diduga Sakit Hati Dagangan Tak Laku, Bocah di Sleman Nekat Gores Mobil dengan Cutter
-
Sleman Banjir Wisatawan, Mei 2025 Catat Rekor Kunjungan, Ini 3 Destinasi Favoritnya
-
Geger! Penyadapan KPK Tanpa Izin Dewas? Ini Kata Ahli Hukum Pidana