SuaraJogja.id - Polres Bantul, mengamankan Jembatan Kretek Dua yang ada di jalur lintas selatan kabupaten ini agar kendaraan wisatawan yang melintas tidak berhenti di tengah jembatan tersebut.
Sesuai dengan kebijakan dari pemerintah, kata Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Bantul AKBP Ihsan di Bantul Jembatan Kretek Dua sudah mulai dibuka untuk kendaraan bermotor mulai 29 April hingga 6 Mei pada pukul 07.00 sampai 17.00 WIB.
"Tentunya kami siap mengamankan. Kami mengimbau kepada wisatawan untuk memanfaatkan jalur tersebut, tentunya sesuai dengan ketentuan, misalnya kecepatannya 20 kilometer per jam dan tidak boleh berhenti di tengah," katanya seperti dikutip dari Antara, Selasa (3/5/2022).
Pembukaan jembatan yang dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera) di atas aliran Sungai Opak itu salah satunya untuk mengurangi kepadatan arus lalu lintas yang melintas di jalur selatan.
Selain untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kemacetan di atas jembatan, kata dia, larangan tidak berhenti di tengah jembatan itu karena jembatan masih belum 100 persen selesai, dan masih butuh penyempurnaan.
"Jadi, silakan lewat situ, pemandangan bagus, kami pantau setiap hari ada anggota polsek di situ, sangat tinggi antusiasme masyarakat yang melintas, biasa spot baru," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Perhubungan Bantul Singgih Riyadi mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan aparat pemerintah menempatkan personel untuk mengingatkan agar kendaraan yang melintas tidak berhenti di tengah jembatan untuk melakukan swafoto.
"Ada petugas yang akan ditempatkan di beberapa titik untuk antisipasi itu karena jembatan baru jangan sampai para pengguna jalan itu berhenti selfi-selfi dan sebagainya," katanya.
Dikatakan pula bahwa kendaraan jenis apa pun diperbolehkan lintasi Jembatan Kretek Dua. Namun, kebijakan pembukaan jembatan untuk sementara masih menggunakan setengah jalur untuk lalu lintas dua arah.
Baca Juga: Bupati Bantul Tinjau 3 Pospam: Ada Kenaikan Volume Kendaraan
Sampai dengan saat ini, kata Singgih Riyadi, tidak ada pembatasan kendaraan, hanya pihaknya menempatkan personel di sepanjang jembatan itu agar tidak terjadi penumpukan kendaraan.
"Mungkin karena view dari jembatan bagus, kami antisipasi agar jangan ada pemudik yang berhenti," katanya.
Berita Terkait
-
Akhirnya Mudik ke Bantul Setelah Dua Tahun Absen, Sugiarti Rayakan Libur Lebaran ke Malioboro
-
Belum Rampung 100 Persen, Jembatan Kretek II Akan Dibuka Saat Mudik Lebaran
-
Jembatan Kretek II Mulai Dibangun, Proses Mencapai 25 Persen
-
Mayat Misterius Dekat Jembatan Kretek Diduga Sudah Dua Hari Meninggal
Terpopuler
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Berbalik 180 Derajat, Mantan Rektor UGM Sofian Effendi Cabut Pernyataan Soal Ijazah Jokowi
- Erika Carlina Bikin Geger, Akui Hamil 9 Bulan di Luar Nikah: Ini Kesalahan Terbesarku
- Tak Perlu Naturalisasi, 4 Pemain Keturunan Jebolan Akademi Top Eropa Bisa Langsung Bela Timnas
Pilihan
-
Kongres PSI: Tiba di Solo, Bro Ron Pede Kalahkan Kaesang Pangarep
-
Profil dan Agama Erika Carlina, Seleb Dijuluki Ratu Pesta yang Ngaku Hamil di Luar Nikah
-
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Filipina: Lemparan Robi Darwis Bawa Garuda Muda Unggul 1-0 di Babak I
-
Jens Raven Cadangan! Ini Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Filipina
-
Kebijakan Kuota Ugal-ugalan Pemain Asing Dinilai Hambat Transformasi Sepak Bola Indonesia
Terkini
-
98 Ribu Pelajar Yogyakarta Dapat Cek Kesehatan Gratis, Ini Jadwal dan Jenis Pemeriksaan
-
KUD vs Kopdes Merah Putih: Bantul Ungkap Strategi Kolaborasi Demi Kesejahteraan Desa
-
Terjebak di Kamboja: Kisah Pilu Puspa, PMI Ilegal yang Dipaksa Jadi Scammer dan Korban Kekerasan Seksual
-
10 Pilar Tol Jogja-Solo 'Diputar' di Atas Ring Road, Ini Canggihnya Teknologi Sosrobahu
-
Jangan Klik Sembarangan! BRI Tegaskan Ancaman Phishing Makin Nyata, Waspadai Keamanan Transaksi