SuaraJogja.id - Tim bulu tangkis Indonesia gagal mempertahankan medali emas beregu putra setelah dikalahkan Thailand pada babak semifinal SEA Games 2021 Vietnam di Bac Giang Gymnasium, Bac Giang, Selasa.
Hasil tersebut menandai untuk pertama kalinya bulu tangkis Indonesia gagal membawa pulang emas dari nomor beregu putra. Tim Merah Putih sebelumnya selalu merebut emas dalam enam edisi SEA Games berturut-turut.
Namun pada edisi kali ini, Indonesia yang menurunkan para pemain muda, harus puas dengan medali perunggu setelah kalah 2-3 dari Thailand.
Indonesia memulai pertandingan semifinal dengan kekalahan di partai pertama. Chico Aura Dwi Wardoyo belum mampu mengatasi perlawanan Kunlavut Vittidsarn dan dipaksa menyerah dengan skor 14-21, 14-21.
Baca Juga: 3 Alasan Timnas Indonesia U-23 Bisa Kalahkan Thailand di Semifinal SEA Games 2021
Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche menyamakan kedudukan setelah susah payah menumbangkan Chaloempon Charoenkitamorn/Nanthakarn Yordphaisong 21-16 12-21 21-16.
Namun Indonesia kembali tertinggal di partai ketiga menyusul kekalahan Christian Adinata dari Sitthikom Thammasin.
Beruntung, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin berhasil memenangi pertandingan melawan Pakkapon Teeraratsakul/Peeratchai Sukphun sehingga memaksa laga harus berlanjut hingga partai kelima.
Namun, Bobby Setiabudi belum mampu menyumbang poin untuk tim Indonesia usai takluk kepada Panitchaphon Teeraratsakul 18-21, 19-21.
Dengan hasil tersebut, Indonesia berhak atas medali perunggu beregu putra SEA Games, sementara tim putri masih berpeluang menyumbang emas dalam laga final kontra Thailand, Rabu besok.
Baca Juga: Jelang Semifinal SEA Games, Pelatih Thailand Sebut Indonesia Tim Kuat
Pelatih tunggal putra Indonesia Harry Hartono menuturkan bahwa tunggal putra yang diturunkan di SEA Games tahun ini memang kalah secara pengalaman dibandingkan para pemain Thailand.
Tunggal putra Thailand, menurut dia, juga lebih siap dan matang secara mental.
“Tadi seharusnya kami bisa menang di tunggal ketiga (Bobby Setiabudi) karena dia secara kualitas lebih baik. Tapi dia tadi terlihat tegang sekali, sementara Thailand lebih siap secara mental,” kata Harry.
Laga perebutan emas beregu putra akan mempertemukan Thailand dan Malaysia, Rabu besok.
Berita Terkait
-
Menteri Bappenas Bingung, Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Mandek di 5% Selama 20 Tahun Terakhir
-
Jadi Lawan Timnas Indonesia Selanjutnya, Pelatih Australia: Kami Harus...
-
Nasib Miris Anak Pemain Dortmund yang Dirumorkan Jadi Kiper Timnas Indonesia
-
Maxim Gullit Anak Ruud Gullit: Sedarah dengan Johan Cruyff, Eligible Bela Indonesia?
-
Kevin Diks Ketakutan Habis Cedera di Timnas Indonesia vs Jepang: Saya Sampai Lakukan...
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy M15 5G
-
Membuka Mata tentang Pendidikan Inklusif Lewat Film 'Bird of a Different Feather'
-
Tragis, Kakek Asal Bantul Tewas Dihantam Mobil Saat Menyeberang Ring Road Selatan
-
Takaran Tera Tak Sesuai, Empat SPBU di Jogja Ditutup
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem