SuaraJogja.id - Hyatt Global Wellbeing Week diadakan selama seminggu untuk memprioritaskan kesehatan karyawan, sedangkan Hyatt Global Month of Service adalah inisiatif tahunan yang diadakan untuk memberikan dampak positif bagi komunitas. Kedua program ini merupakan wujud dari tujuan hotel Hyatt di seluruh dunia, yakni “we care for people so they can be their best.” Beberapa program yang dijalankan Hyatt Regency Yogyakarta untuk karyawan sebagai bagian dari Hyatt Global Wellbeing Week di antaranya “HyGym Competition” dan “HyGym Class”.
HyGym Competition adalah lomba mengurangi berat badan dan lingkar pinggang yang diikuti oleh karyawan Hyatt Regency Yogyakarta. Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengajak karyawan rutin berolahraga dan mengurangi asupan kalori harian agar mencapai berat badan ideal dan hidup lebih sehat.
Kompetisi ini berlangsung selama sebulan penuh dan untuk menunjang kompetisi ini, Hyatt Regency Yogyakarta memfasilitasi karyawan dengan berbagai kelas kebugaran yang bertajuk HyGym Class.
Kelas tersebut antara lain kelas fitness yang dipandu oleh fitness coach yang sudah menjadi agenda rutin setiap seminggu sekali dan kelas Zumba yang diadakan pada Kamis (9/6) lalu. Seluruh program HyGym Class diselenggarakan di gym khusus karyawan. Tidak hanya itu, hotel ini juga menyajikan makanan sehat untuk karyawan.
Lalu untuk Hyatt Global Month of Service, Hyatt Regency Yogyakarta kembali menggelar kampanye “Green Jogja” pada Kamis (16/6).
“Green Jogja merupakan salah satu program corporate social responsibility yang rutin kami adakan setiap setahun sekali. Program ini sejalan dengan komitmen Hyatt Hotel Corporation untuk mendukung keberlanjutan lingkungan hidup dan terus memberi dampak positif terhadap komunitas dan masyarakat,” ujar Wilis Prastowo, General Manager Hyatt Regency Yogyakarta.
Lewat Green Jogja, hotel pemenang ASEAN Green Hotel Award 2018-2020 ini menanam seribu bibit pohon di Taman Sariharjo, Sleman, Yogyakarta.
“Secara keseluruhan ada lebih dari 50 relawan terlibat dalam aksi ini. Kami mengajak tim gardener, karyawan, manajemen hingga masyarakat dan perwakilan dari Kelurahan Sariharjo. Ini supaya lebih banyak orang memiliki rasa memiliki dan tanggung jawab untuk menjaga kelestarian lingkungan, paling tidak dimulai dari lingkungan sekitar. Kami juga berharap semoga semakin banyak ruang terbuka hijau di Yogyakarta yang dapat dinikmati oleh warga,” tambah Wilis.
Selain menanam seribu pohon, Hyatt Regency Yogyakarta juga menyumbang beberapa fasilitas umum seperti tempat sampah dan bangku taman, serta mengecat ulang tembok taman yang kotor karena vandalisme, dan menata rumput dan layout taman agar terlihat lebih cantik dan nyaman untuk dinikmati oleh warga sekitar.
Baca Juga: Permata Youth Preneur 2022 Perkuat Komitmen untuk Siapkan Calon Pemimpin Startup Muda Masa Depan
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
Terkini
-
Bahaya di Balik Kesepakatan Prabowo-Trump: Data Pribadi WNI Jadi Taruhan?
-
Dampak Larangan Study Tour: Keraton Jogja Ubah Haluan, Tawarkan Wisata yang Bikin Anak Betah
-
Fakta Sebenarnya Jurusan Jokowi di UGM: Bukan Teknologi Kayu? Teman Kuliah Ungkap Ini
-
Misteri Kemeja Putih Jokowi di Reuni UGM: Panitia Angkat Bicara!
-
Gertak Balik! Sahabat Jokowi Geram Dituduh Settingan, Ungkap Sudah Diperiksa Polisi