SuaraJogja.id - Menyusul pengumuman penghentian aktivitas supergrup K-pop BTS, muncul isu bahwa mereka akan bubar. Namun, BTS pada Kamis dengan tegas membantah desas-desus bahwa grup tersebut mengambil langkah untuk membubarkan diri belum lama ini.
“Kami akan mencoba untuk menunjukkan penampilan yang baik sebagai tim atau individu," kata RM melalui sebuah unggahan di platform Weverse, dikutip dari Yonhap pada Kamis.
Setelah grup itu pada Selasa (14/6) mengumumkan rencananya untuk rehat dari aktivitas sebagai grup untuk lebih fokus pada proyek solo, RM mengaku dirinya bahkan mendapat panggilan telepon paling banyak semenjak sembilan tahun berkarier. Pengumuman itu mengejutkan banyak pihak termasuk penggemar dan media, baik di Korea Selatan maupun di luar negeri tersebut.
Pengumuman yang disampaikan melalui video di YouTube itu juga menimbulkan spekulasi bahwa “hiatus” secara praktis berarti tidak akan ada lagi kegiatan grup atau grup akan dibubarkan karena mereka akan menjalani wajib militer mulai tahun ini.
“Mereka memasukkan banyak kata kunci sensasional seperti 'pembubaran' atau 'menghentikan aktivitas’. Bukannya saya tidak tahu ini bakal terjadi atau saya tidak mempersiapkannya, hanya saja saya merasa ini pahit,” kata RM.
Sementara itu, anggota termuda BTS, Jungkook, juga membantah rumor tersebut dalam video V Live barunya pada Rabu (15/6) malam. Ia mengatakan dirinya perlu sedikit mengklarifikasi rumor tersebut dan mengatakan bahwa BTS masih terdapat banyak hal yang harus mereka lakukan sebagai sebuah grup.
“Kami mengatakan, kami akan melakukan kegiatan individu tetapi tidak pernah mengatakan kami akan berhenti sebagai BTS. Kami tidak punya niat untuk berhenti dan masih memiliki banyak rencana grup yang tersisa. BTS akan selamanya,” katanya.
Sebelumnya pada Rabu (15/6), agensi Hybe mengirim surel panjang kepada karyawannya yang menyangkal rumor pembubaran BTS. Hybe juga merilis pernyataan dengan menolak penggunaan kata “hiatus”.
Dalam video pada YouTube pada Selasa (14/6), grup itu berbicara dalam bahasa Korea namun kata “hiatus” digunakan pada teks bahasa Inggris yang disertakan dalam video.
Baca Juga: Tepis Rumor Bubar, Jungkook: BTS Selamanya!
“BTS tidak hiatus. Anggota akan lebih fokus pada proyek solo saat ini,” kata pernyataan itu.
Menurut laporan Vairety, saham Hybe di perdagangan Korea Selatan turun hampir 28 persen menyusul pengumuman BTS yang disampaikan Selasa (14/6). Saham Hybe turun sekitar 25.000 won pada Rabu pagi dan terus turun sepanjang hari, menghapus kapitalisasi pasar sekitar 1,7 miliar dolar AS. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Tepis Rumor Bubar, Jungkook: BTS Selamanya!
-
Kim Eana Berikan Spoiler tentang V BTS: Dia sedang Mempersiapkan Debut Solo
-
Diisukan Group BTS Bubar, Personil Termuda Jungkook Beri Jawaban Bijak
-
BTS Bantah Akan Bubar Setelah Umumkan Hiatus Sementara
-
V BTS Raih 8 Juta Pengikut di Spotify, Pencapaian Debut Solonya Dinantikan
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
BRI Peduli Fokuskan Pemulihan Infrastruktur Pascabencana di Tiga Provinsi Sumatera
-
Dirut PSIM Yogyakarta Dapat Kesempatan Belajar di NFL, Satu-satunya dari Indonesia
-
Hadirkan Perumahan Mewah di Tengah Kota Yogyakarta, Nirwana Villas Malioboro Pastikan Legalitas Aman
-
Konser "Jogja Hanyengkuyung Sumatra": Kunto Aji hingga Shaggydog Ikut Turun Gunung
-
Danantara dan BP BUMN Siagakan 1.000 Relawan untuk Tanggap Darurat