SuaraJogja.id - Pemerintah Arab Saudi mengadopsi teknologi canggih untuk memberikan pelayanan maksimal kepada jemaah haji. Mengingat setiap tahunnya ada ratusan ribu jemaah haji yang melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci Mekkah.
Teknologi yang dimaksud adalah robot. Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @libadalilumroh terlihat seorang petugas haji dan sebuah robot canggih. Robot itu berbentuk seperti lemari rak yang di setiap sekatnya ada beberapa botol air zam-zam.
Robot itu bergerak secara otomatis dan akan menuju ke kerumunan jemaah haji, sehingga jemaah bisa lebih mudah untuk mengambil air zam-zam secara gratis. Kehadiran robot itu sangat membantu kenyamanan jemaah.
Pasalnya Arab Saudi merupakan negara dengan suhu yang tinggi, sehingga para jemaah haji kerap kali cepat kehausan ketika beribadah di Masjidil Haram dan tempat-tempat suci lainnya. Bahkan ada yang terkena dehidrasi karena kekurangan air.
Baca Juga: Menko Luhut dan Ketua PBNU Temui Pangeran Arab Saudi, Minta Kuota Haji Ditambah
Padahal pemerintah Arab Saudi memberikan air zam-zam gratis seperti di kawasan Masjidil Haram, Mekkah. Namun hal tersebut dirasa kurang efektif sehingga, kerajaan Saudi menggunakan teknologi robot.
Dengan teknologi robot yang digunakan, jemaah haji tidak perlu lagi mencari air zam-zam karena robot akan menghampiri mereka.
“Semoga kita diberikan kesempatan untuk hadir disana langsung. Aamiin ya Allah,” tulis keterangan di video.
Video robot canggih untuk mengambil air ini pun viral. Banyak warganet yang memberikan respon positif atas kecanggihan robot yang dipakai untuk membantu jemaah haji.
“Aamiin. Bismillah. Haji Furoda,” jelas warganet.
Baca Juga: 6 Orang Calon Haji Asal Indonesia Meninggal Dunia di Arab Saudi
“Aamiin. Allahumma,Aamiin,” tutur warganet.
“Aamiin ya Rabb,” harap warganet.
“Aamiin,” ungkap warganet.
Sekedar informasi kalau tahun 2022, pemerintah Arab Saudi telah mengizinkan jemaah haji dari seluruh dunia untuk melaksanakan haji di Mekkah. Izin ini diberikan setelah sejak tahun 2020 dan 2021 terdapat larangan ibadah haji dan umroh di sana karena pandemi Covid-19.
Untungnya saat angka kasus Covid-19 mulai turun, pemerintah Arab Saudi memberikan izin untuk umroh dan haji. Meski begitu para jemaah haji harus tetap melaksanakan protokol kesehatan supaya tidak tertular virus corona.
Video robot yang memberikan air zam-zam ke jemaah haji ini pun mendapatkan 620 likes dan 23 komentar dari warganet.
Kontributor : Dinar Oktarini
Berita Terkait
-
BREAKING NEWS! FIFA Rilis Ranking Terbaru, Timnas Indonesia Peringkat Berapa?
-
Heboh Pengamat Sepak Bola Kalah Taruhan Rp 200 Juta Usai Timnas Indonesia Menang, Netizen Seret Nama Bung Towel
-
Momen Mencekam: Robot-robot "Mogok Kerja" Massal, Akankah Terminator Jadi Kenyataan?
-
Calvin Verdonk Singgung Taktik Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Ini Alasannya
-
Timnas Indonesia Makin Percaya Diri usai Hajar Arab Saudi, STY Buka Suara
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Sirekap di Jogja Sempat Bermasalah, Petugas Tak Bisa Unggah Data TPS
-
KDRT Tinggi di Gamping, Pemkab Sleman Luncurkan Layanan Konseling Keliling
-
Korban Laka Tunggal di DAM Cangkring Bertambah, Ini Identitasnya
-
Turun Dibanding 2020 hingga 10 Persen, KPU Ungkap Alasan Partisipasi Pemilu Berkurang
-
Miris, Pelajar Kelas 10 Sebuah SMK di Gunungkidul Dicabuli Ayah Tirinya Berulang Kali