SuaraJogja.id - Kasus penemuan belatung dalam sebuah makanan kerap dijumpai akhir-akhir ini. Banyak warganet yang menyayangkan bahkan hilang nafsu makannya ketika menemukan sebuah warung yang tidak memprioritaskan kebersihan makanan.
Sempat viral penemuan belatung di pentol bakso nasi goreng, kini ini publik dibuat heboh dengan penemuan sejumlah belatung di lauk makanan yang di jual di pinggir jalan.
Kejadian kurang mengenakan tersebut, dialami oleh seorang pria yang diduga merupakan salah satu penumpang bus yang sedang mampir di sebuah rest area rumah makan.
Temuan sejumlah belatung di makanan warung pinggir jalan ini menjadi viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Instagram @undercover.id pada Minggu (3/7/2022).
Baca Juga: Warnanya Mirip, Warganet Ini Temukan Belatung Hidup di Nasi Gorengnya
Dalam potongan video berdurasi 21 detik itu, tampak sejumlah belatung kecil dna berwarna putih mengerumuni sebuah lauk dari makanan yang dibeli pria tersebut.
Perekam menyebutkan bahwa makanan berbelatung tersebut ia temui saat tengah makan di salah satu warung makan pinggir jalan di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.
"Ini ya guys, udah mau habis makanan baru ketahuan ada belatungnya," tutur pria dalam video tersebut, dikutip SuaraJogja.id pada Senin (4/7/2022).
"Ini kejadian di salah stau warung makan pinggir jalan di Sintang, aku ngga mau sebut nama, dan aku tuh syok banget sampe mual," lanjutnya.
Pria dalam video tersebut pun mengimbau bagi warga yang ingin makan di warung pinggir jalan sebaiknya lebih hati-hati dan teliti sebelum memakan makanan yang dibelinya.
"Kalian harus waspada ya kalo mau makan di warung makan pinggir jalan."
Adapun hingga artikel ini ditulis, unggahan video yang memperlihatkan temuan belatung di lauk makanan tu, telah disukai sebanyak 5.301 kali dan mendapat 524 komentar dari warganet.
"Gara-gara sering liat gini-gini, aku selalu bungkus bawa pulang kalo beli makan diluar, aku cek semua sebelum dimakan," tulis @entysetiawan.
"Biasanya makanannya dihinggapi lalat, apalagi kalo lalat hijau cepet banget bertelur di makanan yang dihinggapi. Terus lalat bertelur dan telurnya berubah jadi belatung," tulis @raifa_fathima_sahla.
"Nj*r, mana tinggal sedikit pulak, mengsedih," tulis @saya.budi.kurniawan.
"Kemungkinan ayamnya udah diangetin berhari-hari terus dan udah terkontaminasi dari lalet. Belatung kalo cuma diangetin nggak akan mati, aku juga punya pengalaman yang sama," tulis @_ninafatmala17.
"Pernah diposisi ini, langsung muntah parah mual ngga napsu makan," tulis @tehaaa03.
Kontributor : Gita Putri Rahmawati
Berita Terkait
-
KPK: Kasus Korupsi LPEI Rugikan Negara Rp1 Triliun
-
Roy Suryo Desak Polisi Cepat Periksa Budi Arie Terkait Kasus Judol: Jangan Ragu Lagi!
-
Bebaskan Anak dengan Suap Miliaran, Ibu Ronald Tannur Kini Tersangka, Publik Bertanya Kerjanya Apa?
-
Prabowo Sentil Kasus Judi Online Komdigi, Tegaskan Jangan Lindungi Pelaku
-
Modus Pegawai Komdigi Kelabui PPATK Agar Rekening Judi Online Tak Terlacak
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
AI Ancam Lapangan Kerja?, Layanan Customer Experience justru Buat Peluang Baru
-
Dampak Kemenangan Donald Trump bagi Indonesia: Ancaman Ekonomi dan Tantangan Diplomasi
-
Pengawasan Miras di DIY sangat Lemah, Sosiolog UGM Tawarkan Solusi Ini
-
Pakar hukum UGM Usul Bawaslu Diberi Kewenangan seperti KPK
-
Ini Perbedaan Alergi Susu dan Intoleransi Laktosa pada Anak