SuaraJogja.id - Teka-teki mengenai proses naturalasasi Jordi Amat pasca kepindahannya ke klub raksasa Liga Super Malaysia, Johor Darul Ta'zim, terjawab sudah.
Dilansir dari laman resmi PSSI, disebutkan jika Shin Tae-yong dan PSSI tetap memutuskan untuk melanjutkan proses naturalisasi untuk calon pemain naturalisasi Jordi Amat.
Seperti yang telah dilaporkan, jika Shin Tae-yong menulis langsung surat yang ditujukan kepada Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan untuk melanjutkan proses naturalisasi itu.
"Setelah kami diskusikan kembali, saya dan @PSSI tetap melanjutkan proses naturalisasi Jordi Amat, sesuai arahan Coach Shin Tae-Yong. Meski Jordi sudah tergabung dengan salah satu klub sepak bola di Malaysia, talenta dia tetap dibutuhkan untuk menambah kekuatan di lini belakang," tulis Mochamad Iriawan di akun Twitter pribadinya @iriawan84.
Baca Juga: Ketua Umum PSSI soal Naturalisasi Jordi Amat: Tetap Dilanjutkan Sesuai Arahan Shin Tae-yong
Yunus Nusi selaku Sekretaris Jenderal PSSI menjelaskan jika per tanggal 30 Juni 2022 Shin Tae-yong menulis surat yang berisikan tentang permintaan pelatih asal Korea Selatan tersebut untuk tetap melanjutkan proses naturalisasi Jordi Amat meski memutuskan untuk bergabung dengan Johor Darul Ta'zim.
“ Ya STY menulis surat pada tanggal 30 Juni 2022. Intinya proses naturalisasi diminta dilanjutkan. Kami sebagai federasi dan tentu arahan dari ketua umum akan melanjutkan. Karena naturalisasi 3 pemain senior termasuk Jordi adalah keinginan STY. PSSI akan mendukung semua keinginan pelatih termasuk melakukan pemusatan latihan di mana pun,” kata Yunus Nusi.
Seperti yang telah diketahui bersama, kepindahan Jordi Amat ke Johor Darul Ta'zim sempat tuai pro kontra di kalangan pecinta sepak bola tanah air, bahkan tidak tanggung-tanggung Ketua Komisi X DPR RI ikut bersuara dan berharap agar proses naturalisasi Jordi Amat dibatalkan.
Yunus Nusi menambahkan jika PSSI dan Shin Tae-yong berharap proses naturalisasi Jordi Amat segera selesai. Karena tenaganya untuk menambah kekuatan lini belakang Timnas Indonesia sangat dibutuhkan.
"PSSI dan STY berharap proses naturalisasi segera rampung. Jordi dibutuhkan untuk menambahkan kekuatan di lini belakang. Selain itu juga masih ada Sandy Walsh dan Shayne Pattinama yang juga masih dalam proses naturalisasi,’’ imbuh Yunus.
Baca Juga: Shin Tae-yong Mata-matai Thailand U-19, Salvador Garcia Beri Tanggapan Santai
Keputusan Shin Tae-yong untuk melanjutkan proses naturalisasi Jordi Amat meski bergabung dengan Johor Dalu Ta'zim menurut beberapa netizan merupakan keputusan yang bijak dan tidak bisa diganggu gugat.
Berita Terkait
-
Alasan Laurin Ulrich Berpotensi Besar Perkuat Timnas Indonesia
-
Shin Tae-yong: Nova Arianto adalah Pelatih yang Saya Pantau
-
Timnas Indonesia U-17 Tampil Tajam dan Solid: Warisan Taktik STY yang Disempurnakan Nova Arianto?
-
Sudah Dihubungi PSSI, Harga Pasar Pemain Keturunan Ini Lebih Mahal dari Joey Pelupessy
-
Potensi Patrick Kluivert Lepas dari Taktik Shin Tae-yong saat Lawan China dan Jepang
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Maut di Jalan Wates: Ninja Hantam Tiang, Satu Nyawa Melayang
-
Jogja Diserbu 4,7 Juta Kendaraan Saat Lebaran, 9 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan
-
Malioboro Bau Pesing? Ide Pampers Kuda Mencuat, Antara Solusi atau Sekadar Wacana
-
BI Yogyakarta Catat Penurunan Drastis Peredaran Uang Tunai saat Lebaran, Tren Transaksi Berubah
-
Kantongi Lampu Hijau dari Pusat, Pemkab Sleman Tancap Gas Isi Kursi Kosong OPD