SuaraJogja.id - Sejumlah duta besar atau dubes Ukraina di luar negeri diberhentikan oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy. kaabr itu diungkapkan Zelenskyy pada Sabtu (9/7/2022).
Di antara para diplomat tersebut, dubes untuk Jerman, yang kerap bersuara lantang, juga turut diberhentikan.
Zelenskyy mengumumkan pemberhentian terhadap duta besar Ukraina untuk Jerman, India, Republik Ceko, Norwegia, dan Hongaria. Ia mengatakan, calon pengganti para dubes itu sudah disiapkan.
"Perputaran ini adalah bagian normal dalam praktik diplomatik," katanya melalui pernyataan.
Tidak jelas apakah para dubes itu akan diberi posisi baru.
Zelenskyy sudah melancarkan desakan agar para diplomatnya meningkatkan upaya menggalang dukungan internasional dan bantuan militer bagi Ukraina, yang sedang berusaha mempertahankan diri dari invasi Rusia sejak 24 Februari.
Hubungan Kiev dengan Jerman, negara yang sangat bergantung pada pasokan energi dari Rusia serta merupakan ekonomi terbesar di Eropa, sangat sensitif.
Dubes Andriy Melnyk (46 tahun) dikenal luas oleh kalangan politisi dan diplomat di Berlin. Ia ditunjuk sebagai duta besar untuk Jerman pada 2014 oleh pendahulu Zelenskyy.
Melynk kerap bersuara lantang di media sosial. Ia pernah mencela para politisi dan cendekiawan yang menentang langkah untuk mempersenjatai Ukraina --guna memerangi invasi Rusia-- sebagai orang-orang pengambil hati.
Baca Juga: Presiden Ukraina Bertekad Rebut Kembali Lysychansk dari Rusia
Ia juga pernah melemparkan kritik terhadap Kanselir Jerman Olaf Scholz ketika Scholz tidak segera menerima undangan Zelenskyy untuk berkunjung ke Kiev.
Kiev dan Berlin saat ini terlibat dalam perselisihan menyangkut sebuah turbin buat Jerman yang sekarang sedang menjalani perawatan di Kanada.
Berlin menginginkan Ottawa mengembalikan turbin itu ke perusahaan raksasa gas alam Rusia, Gazprom, untuk memompa gas ke Eropa.
Namun, Kiev mendesak Kanada untuk menyimpan turbin tersebut, dengan alasan pengembalian itu akan melanggar aturan sanksi atas Moskow.
Kanada pada Sabtu mengatakan akan mengembalikan turbin itu. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Presiden Ukraina Bertekad Rebut Kembali Lysychansk dari Rusia
-
Tagar Jokowi Bikin Malu Jadi Trending Topik, Zelenskyy Bantah Titip Pesan untuk Putin?
-
5 Janji Manis Putin untuk Presiden Jokowi, Beri Sinyal Bantu Proyek IKN?
-
Jadi Jembatan Perdamaian, Jokowi Sampaikan Pesan Presiden Ukraina ke Vladimir Putin
-
Puji Presiden Jokowi yang Bertandang ke Rusia dan Ukraina, Gus Nadir: Punya Nyali Enggak Plonga-plongo
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Peringatan Keras BMKG: Jangan Dekati Pantai Selatan Jogja, Ombak Ganas 4 Meter Mengintai!
-
Waspada Bencana Hidrometeorologi! Cuaca Ekstrem Intai Yogyakarta Hingga November
-
Sleman Ukir Sejarah, Quattrick Juara Umum Porda DIY, Bonus Atlet Dipastikan Naik
-
WNA Yordania Jadi Tersangka di Yogyakarta: Izin Investasi Fiktif Terbongkar
-
Strategi Jitu Sekda DIY Atasi Kemiskinan: Libatkan Asisten Hingga Mandiri Fiskal