SuaraJogja.id - Film horor fiksi ilmiah "Nope" debut di puncak box office Amerika Utara dengan mengantongi sebanyak 44 juta dolar AS atau setara Rp659,7 miliar. Angka itu berhasil menggeser posisi "Thor: Love and Thunder” yang pada pekan lalu menguasai box office.
Film Nope sendiri bercerita tentang keluarga kulit hitam yang tinggal di peternakan kuda California yang suatu hari menyaksikan objek terbang tak dikenal dari luar bumi dan mencoba untuk menangkap bukti video objek tersebut.
Film ini merupakan karya terbaru dari penulis dan sutradara Jordan Peele, yang debut pada 2017 dengan film "Get Out" dan mendapat sambutan hangat.
"Ini adalah pembukaan yang sangat baik untuk film horor orisinal," kata analis David A. Gross dari Franchise Entertainment Research, dikutip dari Antara, Senin (25/7/2022)
Baca Juga: Sinopsis dan Review The Gray Man, Film Aksi Bertabung Bintang
Film yang dibintangi Daniel Kaluuya, yang aktingnya di “Get Out” sempat mencuri perhatian penonton, berhasil menggeser "Thor: Love and Thunder" ke posisi kedua setelah blockbuster superhero itu menghabiskan dua minggu di peringkat pertama.
“Thor”, yang dibintangi oleh Chris Hemsworth, menambahkan pendapatan sebesar 22,1 juta dolar AS setara Rp331 miliar untuk periode Jumat-Minggu (22-24/7/2022). Sejauh ini, “Thor” telah mengumpulkan total kumulatif 276 juta dolar AS atau sekitar Rp4,13 triliun secara global.
Informasi lebih lanjut, peringkat ketiga box office ditempati oleh "Minions: The Rise of Gru". Angsuran terbaru dalam waralaba animasi "Despicable Me" Universal itu menghasilkan 17,7 juta dolar AS atau setara Rp265 miliar pada akhir pekan, sehingga kini total pendapatannya menjadi 298 juta dolar AS Rp4,46 triliun.
Film "Where the Crawdads Sing" juga turun satu peringkat menjadi posisi keempat menghasilkan 10,3 juta dolar AS setara dengan Rp154 miliar. Film ini diadaptasi dari novel Delia Owens, bercerita tentang seorang gadis terlantar yang tumbuh di tanah rawa tahun 1950-an dan 60-an di Carolina Utara dan bertahun-tahun kemudian melihat kembali ke masa lalu yang penuh kekerasan itu.
Film lainnya yang turun satu peringkat adalah "Top Gun: Maverick", turun dari posisi keempat ke posisi kelima. Film yang kembali menampilkan Tom Cruise sebagai pilot sejauh ini telah meraup 635 juta dolar AS atau sekitar Rp9,5 triliun di seluruh dunia setelah bertahan selama sembilan minggu di bioskop.
Kemudian posisi keenam box office ditempati oleh film biografi musik Baz Luhrmann "Elvis" yang dibintangi Austin Butler dan Tom Hanks. Film ini menambahkan pendapatan 6,3 juta dolar AS atau sekitar Rp94 miliar pada akhir pekan kelimanya di bioskop.
Berita Terkait
-
Terinspirasi Kasus Pembunuhan Viral, Utusan Iblis Janjikan Film Horor yang Nggak Gitu-Gitu Aja
-
Puncak FFI 2024: Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Sapu Bersih 7 Piala Citra
-
Salah Santet, Film Horor-Komedi yang Angkat Kearifan Lokal Indonesia-Malaysia
-
Review Film Role Play, Menjelajahi Dunia Karakter dan Narasi
-
Ulasan Novel Hantu di Rumah Kos, Banyak Logika Janggal yang Bikin Galfok
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem
-
Seharga Rp7,4 Miliar, Dua Bus Listrik Trans Jogja Siap Beroperasi, Intip Penampakannya
-
Skandal Kredit Fiktif BRI Rp3,4 Miliar Berlanjut, Mantri di Patuk Gunungkidul Mulai Diperiksa
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025