SuaraJogja.id - Penyerang Timnas Indonesia U-16, Muhammad Nabil Asyura masih bercokol di puncak daftar pencetak gol terbanyak di Piala AFF U-16 2022. Saat ini Nabil memimpin top skor dengan mengantongi empat gol.
Timnas Indonesia U-16 sendiri telah memastikan diri melaju ke semifinal Piala AFF U-16 2022. Garuda Asia akan menghadapi Myanmar untuk merebut satu tiket ke final.
Nabil mengaku memang memiliki target untuk kembali mencetak gol lagi pada laga kontra Myanmar nanti. Hal itu untuk semakin mengukuhkan dirinya sebagai pencetak gol terbanyak turnamen kali ini.
"(Target cetak gol) Insyaallah sih ada. Kalau target (top skor) juga pasti ada," ujar Nabil, Rabu (10/8/2022).
Baca Juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia U-16 Vs Myanmar, Tanding Malam Ini
Sejauh ini, kata Nabil, persiapan tim sudah terus dilakukan dengan berbagai latihan yang dijalankan. Termasuk dengan waktu istirahat yang lebih panjang dibandingkan tim lawan.
"Kalau buat tim persiapan lawan Myanmar sudah dipersiapkan semaksimal mungkin agar bisa menang dan lolos final nanti. Istirahat cukup. Sudah ada recovery," terangnya.
Secara pribadi ia juga telah mempersiapkan fisik dan mental untuk laga malam nanti di Stadion Maguwoharjo.
"Kalau mentalnya harus dipersiapkan dulu semaksimal mungkin harus kuat melawan Myanmar supaya bisa lolos. (Yakin lolos) bisa insyaallah," tegasnya
Diketahui bahwa Nabil tidak sendirian berada di daftar top skor sementara. Di posisi yang sama tersebut Nabil juga bersama bintang muda Vietnam, Phan Thanh Duc Thien dan pemain Timor Leste, Alexandro Lemos.
Tak cuma Nabil, dua pemain Indonesia lainnya yaitu Arkhan Kaka dan Kafiatur Rizky, juga masuk dalam daftar pencetak gol sementara terbanyak.
Waspadai Serangan Balik Myanmar
Timnas Indonesia U-16 sendiri enggan menanggap remeh perlawanan Myanmar dalam laga semifinal Piala AFF U-16. Selain memiliki organisasi tim yang bagus, Garuda Asia juga mewaspadi serangan balik dari anak-anak asuhan pelatih Aung Zaw Myo itu.
"Mereka defend-nya rapi 5 di belakang. Kemudian counter attack (serangan balik) mereka juga bagus. Oleh sebab itu kita harus antisipasi itu," kata Pelatih Timnas Indonesia U-16 Bima Sakti.
"Artinya pemain belakang harus tetap fix dengan pemain depan mereka. Sehingga kita tidak terlena saat kita menyerang, tapi tetap antisipasi dan perhatian terhadap striker-striker mereka," sambungnya
Bima meminta anak asuhnya fokus menghadapi Myanmar pada laga nanti malam. Selain menyerang dan berupaya mencetak gol tapi juga perlu memperhatikan pertahanan.
"Jangan sampai terlena kalau kita menyerang menguasai bola tapi kita lupa bagaimana organisasi bertahan. Mereka tim yang bagus, memiliki organisasi bagus dan militan juga dan kita harus antisipasi semuanya," tegasnya.
Ditambahkan Bima, meminimalisir kesalahan sendiri juga penting untuk diingat oleh para pemain muda Indonesia. Didukung dengan kesabaran dalam melakukan serangan dan bertahan.
"Dengan main lebih sabar, main lebih rapi lagi. Kemudian jangan membikin kesalahan-kesalahan yang enggak perlu, enggak penting," ujarnya.
Berita Terkait
-
Sebaran 26 Gol Timnas Indonesia Selama Kualifikasi Piala Dunia 2026, Siapa Paling Gacor?
-
Setelah Hujani Myanmar dengan 5 Gol, Akankah Vietnam Jadi Korban Berikutnya
-
Drama di Balik Panggung Miss Grand Myanmar 2024, Berujung Pencabutan Gelar Miss Grand Myanmar
-
Vietnam Lolos Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 Berkat "Bantuan" Myanmar
-
Gencatan Senjata Gagal, Pemulangan Pengungsi Rohingya dari Bangladesh Tertunda
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Sendirian dan Sakit, Kakek di Gunungkidul Ditemukan Membusuk di Rumahnya
-
UMKM Dapat Pesanan Ekspor, Tapi Tak Sanggup Produksi? Ini Biang Keroknya
-
Dari Mucikari Hingga Penjual Bayi, 11 Tersangka TPPO di Yogyakarta Diringkus
-
1.410 Personel Gabungan Kawal Ketat Pilkada Sleman 2024, 16 TPS Rawan jadi Fokus
-
Isu Sosial di Gunungkidul: Banyak Warga Merantau, Anak Tertitip, Berakhir Adopsi